21.4 C
New York
Friday, May 3, 2024

Jika Temui Kendala Saat Mendaftar PPDB di Sumut, Panitia Sarankan Ini

Medan, MISTAR.ID

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk jenjang SMA dan SMK Negeri di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sudah digelar sejak 15 Mei hingga 3 Juli 2023 mendatang. Hingga, Selasa (23/5/23) jumlah yang mendaftar untuk jenjang SMA sebanyak 68.346 orang dan untuk SMK sebanyak 29.690 orang.

Ketua Panitia PPDB Sumut, M Basir Hasibuan mengungkapkan bahwa jumlah pendaftaran tersebut akan terus bergerak.

“Sebab angka ini fluktuatif,” sebutnya saat di konfirmasi Mistar, Selasa (23/5/23).

Dijelaskan Basir, penerimaan PPDB yang pertama atau tahap satu yakni pada tanggal 15-19 Mei. Kemudian untuk Prestasi bagi yang SMA. Bagi SMK untuk Prestasi ada pada tahap kedua dan pendaftaran untuk Zonasi pada SMK.

Baca juga: PPDB 2023 di SMKN 1 Panei Simalungun Sudah Dibuka, Berikut Cara Daftar dan Persyaratannya

“Pada tahap I ini wilayah 1 sampai 6 hingga tanggal 24 Mei 2023 (besok.red). Namun nanti pada tanggal 25-26 Mei kita masih membuka untuk wilayah 1-14 untuk bisa mendaftar lagi. Mana tau peserta ada yang gagal mendaftar digelombang pertama. Maka di tahap satu, bisa nanti di tanggal 25-26 itu untuk seluruh cabang dinas (cabdis) dibuka,” bebernya.

Terkait kendala di lapangan diungkapkan Basir masih sama dengan tahun sebelumnya, pertama yakni lupa pasword sehingga peserta minta riset pasword. Kedua, peserta tidak punya NISN, terutama dari tingkat tsanawiyah dan paket.

“Ini harus tambah data pokok pendidikan (dapodik), harus melapor ke sekolah dan ini kita atasi,” terangnya.

Baca juga: PPDB, Ombudsman RI Perwakilan Sumut Ingatkan Kepsek untuk Tidak Pungli

Kendala ketiga yaitu masalah jaringan, hal ini juga menjadi paling banyak menjadi kendala. Bisa saja peserta sewaktu mendaftar kondisi jaringan internetnya tidak bagus. Sehingga saat mendaftar gagal terus.

“Sehingga membuat peserta harus mengulang. Ini terus menjadi kendala. Maka, selalu kita sampaikan kalau seperti itu gambarannya pada tahapan pendaftaran maka itu biasanya jaringan, maka dicari jaringan yang bagus atau pake Wifi,” jelasnya.

Begitupun, diterangkan Basir, rata-rata kendala tersebut bisa teratasi semua. Sebab di setiap sekolah atau cabdis telah memiliki posko pengaduan atau sudah punya tim pengaduan dari tingkat sekolah dan tingkat dinas.

Baca juga: Hari Ketiga PPDB Online, SMA Negeri 3 Siantar Buka Posko Pengaduan

“Selain itu peserta juga bisa mengadu ke nomor pengaduan kita secara online. Nomor kita tertera di web itu. Mudah-mudahan semua pengaduan masih bisa diatasi,” jelasnya.

Terkait masalah sinyal dari provider yang tidak bagus, pihaknya juga telah menyampaikan dan mengimbau ke peserta untuk bisa mengganti handphone (hp) untuk menginstal ulang.

“Hal ini sudah kita sampaikan ke peserta didik dan orangtua. Mana tahu karena terlalu padat di hp itu. Selalu kita sampaikan itu ya. Kalau masih terkendala datangi posko pengaduan disetiap sekolah, atau cabdisnya,” terangnya. (Anita/hm21).

Related Articles

Latest Articles