15 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Jalang Tahun Baru. Penjual Petasan Menjamur di Tanah Jawa

Tanah Jawa, MISTAR.ID

Selama tiga hari terakhir menjelang malam pergantian Tahun Baru 1 Januari 2024, pedagang musiman petasan (kembang api) mulai ‘menjamur’ di Pasar Tradisional Tanah Jawa.

Amatan Harian Mistar.id di pasar yang berada di Jalan Besar Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun itu, Minggu (31/12/23) siang, para pedagang musiman tersebut datang dari berbagai daerah, baik dari dalam maupun luar Kabupaten Simalungun.

Pedagang musiman ini biasanya memang datang atau hanya berjualan saat menjelang akhir tahun saja. Petasan dan kembang api yang dijual pun harganya bervariasi, tergantung jenis dan modelnya.

Salah satu pedagang, Irfan mengatakan telah berjualan petasan dan kembang api sejak 15 Desember 2023 lalu. Tahun ini merupakan tahun pertamanya menggunakan kesempatan akhir tahun untuk meraup keuntungan.

Baca Juga: Jelang Pergantian Tahun, Kapolres Hingga Wali Kota Siantar Cek Kondisi Lalulintas

“Kalau saya baru pertama kali jual petasan untuk tahun ini. Sebelumnya anak saya yang jualan, tapi saya lagi tidak ada kerjaan, jadi bantu anak untuk berjualan,” kata Irfan saat ditemui Mistar.id, Minggu (31/12/23).

Sebelumnya, ia mengaku keuntungan yang diraup oleh anaknya bisa mencapai Rp300 ribu per harinya.

Bahkan ketika tanggal 30-31 Desember, dagangan petasan dan kembang api milik anaknya bisa habis tak tersisa.

“Kalau keuntungan per harinya enggak menentu, kadang hanya dapat Rp50 ribu, kadang juga Rp350 ribu kalau ramai. Tapi kalau di tanggal 30-31 Desember seperti ini bisa ludes,” jelasnya.

Adapun harga kembang api yang dijual Irfan dibanderol dengan harga mulai Rp5 ribu per 3 buah untuk kembang api sedang, dan Rp15 ribu hingga Rp20 ribu per pak untuk kembang api kecil.

Sementara itu, untuk petasan delapan kali letusan dibanderol dengan harga Rp40 ribu per buah, sedangkan per paknya dibanderol Rp160 ribu.

Petasan lima kali letusan dibanderol Rp30 ribu per buah, sedangkan per paknya Rp120 ribu.

Baca Juga: Suasana Pintu Tol Tebing Tinggi-Indrapura Jelang Pergantian Tahun

Petasan lempar dan kretek dibanderol Rp5 ribu per buah, petasan petir Rp10 ribu per buah, petasan bakar Rp20 ribu per pak.

Kemudian, petasan stik Rp5 ribu per pak, petasan panjang kecil Rp80 ribu per pak isi 12, petasan bakar kecil Rp10 ribu per pak.

“Untuk lokasi penjualan saya tidak pindah-pindah, tetap di pasar Tanah Jawa. Kalau untuk bukanya dimulai pukul 08.00 Wib hingga 23.00 Wib,” jelasnya. (Abdi/hm22)

Related Articles

Latest Articles