6.6 C
New York
Saturday, April 27, 2024

Fokus Lensa : Kami Harus Lewat Mana?

Medan, Mistar.id

Penutupan jalan HM. Yamin Medan sepanjang 1,2 kilometer guna perbaikan jembatan dan drainase, Kamis (14/9/23), berdampak pada arus lalu lintas dan omzet para pedagang di sepanjang jalan tersebut.

“Kami harus lewat mana?” ujar seorang pengguna sepeda motor dengan wajah kesal terhadap seorang petugas Dinas Perhubungan di simpang HM. Yamin dan GB. Yosua.

Ramainya kendaraan, terutama roda dua membuat jalan mengalami macet di sepanjang Jalan Letda Sujono, Willem Iskandar, dan Jalan Aksara hingga tumpah ke jalan dan gang penghubung nan sempit dan buruk.

Jamak kendaraan yang mencoba menerobos penghalang kendati dari pantauan mistar.id, beberapa persimpangan yang ditutup tampak ada petugas Dishub Medan dan Polisi Lalu Lintas yang berjaga.

Penutupan jalan yang sudah ada sebelum negara ini diperkirakan memakan waktu sekitar tiga bulan. (Bobby)

Excavator
Sebuah Alat berat Excavator yang digunakan untuk menggali parit di Jalan HM. Yamin Medan (f: Bobby/Mistar)
Menerobos rintangan
Sejumlah kendaraan beroda dua menerobos pagar penghalang yang dibuat oleh kontraktor (f: Bobby / Mistar.id)
Jalan ditutup
Kendaraan Dinas Perhubungan Kota Medan dan Polantas parkir di depan tanda larangan melintas jalan HM. Yamin dengan Simpang jalan Letda Sujono dan jalan Wilem Iskandar (f: Bobby / Mistar.id)

Related Articles

Latest Articles