8.8 C
New York
Saturday, May 11, 2024

Ecopark Orangutan Haven Mulai Dibuka Untuk Umum

Medan, MISTAR.ID

Setelah delapan tahun pembangunan dan orang utan sudah ditempatkan di pulau-pulau buatan, ecopark Orangutan Haven mulai membuka pintu untuk umum. Ecopark ini sebuah sumber daya konservasi dan pendidikan baru yang unik terletak di Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang.

Pembukaan ini juga bersamaan dengan Pameran dan Kompetisi Pemodelan Bambu pada Sabtu 27 April 2024. Para peserta berkesmpatan mengeksplorasi dan belajar tentang konstruksi berkelanjutan, penggunaan bambu sebagai sumber daya bangunan yang berkelanjutan, serta upaya konservasi dan keanekaragaman hayati.

Gilbert Murrer dan Jhon Saragih, arsitek dan ahli bambu yang merupakan bagian dari tim perencanaan dan konstruksi proyek menjabarkan bahwa penggunaan bambu sebagai bahan bangunan yang berkelanjutan, terutama di Indonesia, disoroti.

Baca juga: Orangutan Haven, Taman Perlindungan Satwa, Konservasi dan Edukasi Unik di Sumut

“Fitur-fitur serta detail fasilitas Orangutan Haven termasuk atap yang dilengkapi dengan panel surya dan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH),” jelas Gilbert, Minggu (28/4/2024).

Selain itu ada pula Kepulauan Orangutan, di mana tim Konservasi Satwa, diwakili oleh Ricko menjelaskan misi dan tujuan Orangutan Haven, serta alasan mengapa enam orangutan tinggal secara permanen di tempat tersebut.

Dalam kompetisi, sesi utama dipimpin oleh Ewe-Jin Low, seorang arsitek yang memiliki lebih dari 30 tahun pengalaman di bidang arsitektur dan konstruksi. Para peserta dikelompokkan untuk mendesain dan membuat model orangutan dalam berbagai posisi dengan menggunakan bambu sebagai satu-satunya bahan.

Mereka mendedikasikan waktu total 3 jam untuk memodelkan orangutan, dengan bimbingan dan pengawasan dari Gilbert, Jhon, dan Ewe-Jin.

Related Articles

Latest Articles