20.2 C
New York
Friday, May 10, 2024

BI Ingatkan Keberadaan Uang Asli dan Palsu

“Tapi lagi-lagi dari sisi lain juga kami memastikan melakukan sosialisasi keberlanjutan kepada masyarakat Sumatera Utara baik berbagai media dan secara langsung mengenai bagaimana mengenali uang asli atau palsu. Pesan yang disampaikan yakni Cinta, Bangga, Paham Rupiah,” ujarnya.

Dia menyebutkan dengan memberikan pemahaman cinta, bangga, dan paham rupiah, diharapkan masyarakat tidak hanya dapat menjaga dari kejahatan uang palsu melalui cara sederhana yakni 3D (dilihat, diraba, diterawang) tapi masyarakat juga harus memahami dan mengenali rupiahnya.

“Jadi tidak ada upaya-upaya khusus pada masyarakat. Namun, kita harapkan masyarakat sebagai pengguna rupiah ini bisa mengenali rupiahnya. Apalagi dengan teknologi percetakan bisa digunakan untuk yang baik maupun sebaliknya. Bagi penjahat dia buat kejahatan kita orang yang baik menggunakan teknologi untuk kebaikan,” terangnya.

Baca juga : Bank Indonesia Ajak Masyarakat Cinta, Bangga dan Paham Rupiah

Adapun data dari BI Sumut sendiri untuk temuan uang palsu di wilayah Provinsi Sumatera Utara di 2024 ini telah dijumpai sebanyak 1.415 lembar uang palsu yang mana uang pecahan Rp100 ribu menjadi yang tertinggi ada sebanyak 1.223 temuan dan uang pecahan Rp50 ribu ada sebanyak 173 temuan.

“Hingga saat ini, dijumpai 1.400-an lembar uang purak-purak asli (palsu). Jadi, tidak ada pola pola tertentu seperti menjelang Idul Fitri uang palsu meningkat. Kalau kita lihat 5 sampai 10 tahun belakangan berdasarkan temuan angkanya fluktuatif,” pungkasnya. (anita/hm18)

Related Articles

Latest Articles