Jakarta, MISTAR.ID

Kolesterol, senyawa lemak yang diproduksi oleh tubuh, memiliki peran penting dalam sistem metabolisme. Namun, tingginya kadar kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL) dapat menimbulkan berbagai gangguan kesehatan serius, seperti serangan jantung dan stroke.

Dokter umum lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dr. Zoya Marie Adyasa, M.Res, menjelaskan bahwa LDL dengan kandungan lemak tinggi dapat menempel pada dinding pembuluh darah, mempersempit aliran darah, dan memicu blokade.

“LDL atau kolesterol jahat ini bisa menempel di dinding pembuluh darah dan akan membuat pembuluh darah semakin sempit. Akibatnya, bisa terjadi serangan jantung, stroke, hingga rasa kebas di tubuh,” jelas dr. Zoya dalam diskusi kesehatan yang berlangsung di Jakarta pada Rabu (12/2/25) yang mengutip Antara.

Kolesterol tinggi sering kali muncul tanpa gejala awal yang jelas. Namun, dr. Zoya menyebutkan beberapa tanda yang dapat menjadi peringatan, di antaranya:

Tangan dan kaki mudah pegal atau sering kesemutan. Nyeri di sekitar dada kiri. Munculnya benjolan lemak di kulit atau kelopak mata. Sering merasa pusing. Kepala belakang, leher, dan pundak terasa kaku. Kiat Menurunkan Kolesterol Tinggi

Dr. Zoya membagikan beberapa cara efektif untuk menurunkan kadar LDL.

1. Mengatur Pola Makan

Pemilihan makanan sehat menjadi langkah utama. “Kunci pertamanya adalah memilah dan memilih makanan. Konsumsi sayur, buah, karbohidrat dengan indeks glikemik rendah, tahu, tempe, ikan, dan ayam,” ujar dr. Zoya. Ia juga menyarankan untuk menghindari makanan yang tinggi lemak jenuh seperti sosis, makanan kalengan, dan mi instan.

2. Olahraga Rutin

Bergerak lebih aktif setiap hari sangat penting. “Konsensusnya itu lebih dari 7.500 langkah per hari. Mulai dari yang kecil, misalnya naik tangga di kantor atau tambahkan 1.000 langkah setiap minggu,” sarannya.

3. Mengurangi Kebiasaan Merokok

Merokok memperburuk penyempitan pembuluh darah. Dr. Zoya menyarankan pengurangan bertahap bagi perokok aktif, misalnya mengurangi jumlah rokok secara perlahan setiap harinya.

4. Medical Check-Up Rutin

Pengecekan kadar kolesterol secara rutin adalah langkah penting untuk mengetahui kondisi kesehatan tubuh. “Tidak ada cara mengetahui kadar kolesterol tanpa medical check-up. Dokter bukan cenayang,” candanya.

Dr. Zoya juga menekankan bahwa perubahan gaya hidup yang konsisten menjadi kunci utama dalam menjaga kadar kolesterol tetap normal dan mencegah risiko penyakit serius. (ant/hm25)