12.6 C
New York
Friday, May 3, 2024

PBB Laporkan Peningkatan Permintaan Kokain di Seluruh Dunia

Kabul, MISTAR.ID

Kantor Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk Narkoba dan Kejahatan atau UNODC menyampaikan, adanya kenaikan lebih tinggi untuk permintaan dan pasokan kokain di seluruh dunia.

Dalam laporan narkoba dunia tahunannya pada Minggu (25/6/23), juga disampaikan perdagangan metamfetamin semakin melebar melewati pasar yang sudah mapan. Ini seperti di Afghanistan telah memproduksi narkotika.

Disebutkan juga, tahun 2021 merupakan rekor tertinggi budidaya tanaman koka dan total produksi kokain. Bahkan jumlah global pengguna barang haram itu diperkirakan meningkat hingga 22 juta, begitu juga penyitaan kokain.

“Ini berkembang lebih cepat daripada produksinya. Diperhitungkan jumlah total pasokan lebih tinggi pada pertengahan tahun 2000-an daripada saat ini,” kata laporan UNODC.

Walaupun perdagangan kokain seluruh dunia terpusat di Amerika, Eropa Barat dan Tengah (prevalensi tinggi juga di Australia), secara relatif terjadi pertumbuhan tercepat di pasar berkembang, seperti di Afrika, Asia dan Eropa Tenggara.

“Sebanyak 90 persen metamfetamin diamankan di seluruh dunia berada di Asia Timur dan Tenggara serta Amerika Utara, data penyitaan menunjukkan pasar telah stabil pada tingkat tinggi. Namun perdagangan bertambah di tempat lain, seperti Timur Tengah dan Afrika Barat,” sebut laporan itu.

UNODC menambahkan, penyitaan melibatkan metamfetamin produksi Afghanistan menunjukkan ekonomi obat-obatan berubah di negara itu. Dimana 80 persen dari opium ilegal dunia digunakan memproduksi heroin di Afghanistan. (tempo/hm16)

 

Related Articles

Latest Articles