London, MISTAR.ID
Perdana Menteri Boris Johnson sebut bahwa mulai 4 Juli 2020, bioskop, museum dan galeri akan dibuka. Ia pun mengatakan akan menentukan sektor-sektor ekonomi mana yang dapat melanjutkan kembali perdagangan dan tetap jaga jarak sosial.
“Semakin kita membuka kembali tempat umum, semakin penting bahwa setiap orang mengikuti pedoman jarak sosial. Kami tidak akan ragu untuk membalikkan langkah-langkah ini jika perlu untuk menghentikan virus yang tidak terkendali, ”kata seorang sumber di kantor Johnson, Selasa (23/6/20).
Dikatakan Perdana Menteri Boris Johnson untuk menentukan sektor-sektor ekonomi mana yang dapat melanjutkan kembali perdagangan dan mengumumkan temuan-temuan tinjauan ke dalam jarak sosial.
Inggris telah secara bertahap membuka kembali perekonomiannya yang tutup karena jumlah kematian dan kasus Covid-19 menurun, telah menjadi salah satu negara yang paling terpukul selama pandemi.
Baca juga: Dihadang Demonstran, Jaguar PM Inggris Penyok Ditabrak Ajudan
Tahap terbaru dijadwalkan untuk 4 Juli, dan akan melihat beberapa tempat berisiko tinggi seperti yang ada di sektor seni dan budaya diizinkan untuk dibuka, meskipun dengan aturan untuk menjaga jarak sosial.
Johnson dijadwalkan berbicara di depan parlemen pada Selasa sore. Dia juga akan mengumumkan temuan tinjauan apakah akan melonggarkan aturan saat ini bahwa orang harus menjaga jarak dua meter setiap saat untuk mencegah penyebaran virus.
Johnson telah menghadapi lobi dari bisnis dan tekanan politik di partainya sendiri untuk membatalkan aturan jarak sosial dua meter.
Menteri Keuangan Rishi Sunak telah mengakui bahwa melonggarkan peraturan akan membuat perbedaan besar bagi banyak bisnis.
Baca juga: Langgar Lockdown, Penasihat PM Inggris Dituntut Mundur
Restoran pub dan bisnis perhotelan lainnya menyerukan agar jaraknya dikurangi menjadi satu meter minimum yang direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia.(Reuters/JA/hm07)
