Medan, MISTAR.ID

Keluarga siswi SMK yang melahirkan bayi laki-laki di salah satu warung Jalan Flamboyan Raya, Kelurahan Tanjung Selamat, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Senin (10/3/2025) malam dikabarkan tidak jadi membuat laporan pengaduan.

Hal itu diungkapkan Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polrestabes Medan, Iptu Dearma Agustina kepada Mistar, Senin (17/3/2025).

"Mereka tidak mau (buat laporan). Sudah kami arahkan jika memang mengaku sebagai korban," kata Dearma.

Saat disinggung proses hukum terhadap siswi SMK berinisial LAH, Dearma menegaskan kalau pihaknya akan melanjutkannya.

"Tetap lanjut, kami masih memeriksa saksi-saksi. Akan kami gelarkan setelah lengkap pemeriksaan," tuturnya.

Sementara Kasat Reskrim, AKBP Bayu Putro Wijayanto saat dimintai tanggapannya mengatakan akan jemput bola dalam kasus itu.

"Kondisinya masih belum pulih, karena pendarahan. Masih dirawat, jangan sampai terganggu psikisnya. Tapi kita usahakan besok dilakukan wawancara. Kita jemput bola ke sana," ujarnya.

Termasuk status teman LAH yang ikut menemaninya melahirkan, sambung Bayu, akan menindak lanjuti dari keterangan LAH.

"Iya, itu nanti kita lihat dari keterangan ibu bayi itu," ucapnya. (putra/hm18)