Simalungun, MISTAR.ID
Satuan Reserse Narkoba Polres Simalungun bersama Polsek Dolok Silau berhasil menemukan ladang ganja di Juma Lepar Nagori Ujung Bawang, Kecamatan Dolok Silau, Kabupaten Simalungun.
Ladang itu diketahui milik tersangka SG alias Cege, yang hingga kini masih dalam pengejaran.
Kasat Narkoba, AKP Irvan Rinaldy Pane menjelaskan, kronologi kejadian bermula, pada Kamis (13/6/24) sekira pukul 20.00 WIB, Polsek Dolok Silau menerima informasi dari warga tentang adanya tanaman ganja di ladang milik SG. Diketahui ladang tersebut berlokasi tidak jauh dari rumah tersangka.
Baca juga:2 Pria Pemilik Ganja Ditangkap Personel Polres Simalungun di Ladang Jeruk
“Berdasarkan informasi itu, tim berangkat dari Polsek Dolok Silau sekira pukul 23.00 WIB menuju lokasi dan berkoordinasi dengan Pangulu Ujung Bawang. Sesampainya di rumah tersangka, anjing penjaga rumah menggonggong, mengindikasikan kedatangan petugas,” kata Irvan, pada Minggu (16/6/24).
Tersangka SG pun melarikan diri melalui dapur menuju jurang yang dipenuhi semak belukar. Upaya pengejaran oleh petugas tidak membuahkan hasil. Di rumah tersebut, petugas menemukan istri tersangka, SMB (38) dan anaknya, RAG (17), yang kemudian diamankan ke Polsek Dolok Silau.
Kemudian pada Jumat (14/6/24) sekira pukul 00.30 WIB, petugas yang didampingi Pangulu Nagori dan anak tersangka menuju lokasi ladang dan menemukan 24 batang tanaman ganja yang ditanam di antara pohon kopi.
Tanaman ganja tersebut diikat pada pohon kopi dan bambu panjang agar tidak terlihat menonjol. Diperkirakan, tanaman ganja berumur sekitar 1 tahun dengan tinggi kurang lebih 1 meter. Semua tanaman ganja dicabut dan diamankan sebagai barang bukti.
Baca juga:Polres Siantar Tangkap Pengedar Ganja dari Jalan Bola KakiÂ
Istri dan anak tersangka bersama 24 batang ganja dibawa ke Polsek Dolok Silau untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Irvan pun menyampaikan apresiasinya terhadap masyarakat yang berperan aktif memberikan informasi dan mendukung operasi penangkapan ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi penting sehingga kami dapat mengungkap ladang ganja ini. Kerja sama antara polisi dan masyarakat sangat penting dalam memberantas peredaran narkoba. Kami akan terus melakukan upaya terbaik untuk menangkap tersangka dan memutus jaringan narkoba di wilayah ini,” ujarnya. (indra/hm16)
