Medan, MISTAR.ID
Cafe Bar & Lounge Lotus Entertainment yang berada di Jalan Panglima Denai, Kelurahan Amplas, Kecamatan Medan Amplas, Medan didemo warga yang bermukim di kawasan itu, Minggu (14/8/22) dini hari.
Warga melakukan hal itu karena merasa terganggu dengan aktivitas, termasuk besarnya volume di kafe yang letaknya tak jauh dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) tersebut.
“Kami sangat terganggu, karena setiap malam soundnya sangat besar. Ditambah lagi jam operasionalnya mengganggu waktu tidur. Volume suaranya bergetar di dinding rumah,” ujar warga bernama Ryan.
Baca Juga:Kadis Perizinan dan Pariwisata Tak Pernah Keluarkan Izin Kafe Remang-remang di Tanjung Pinggir
Ryan mengatakan, sebelumnya dia dan warga yang berada di sekitaran Cafe Bar & Lounge Lotus sudah meminta informasi kepada manajemen dan mempertanyakan izin pendirian kafe hiburan malam tersebut.
“Sudah kita jumpai pihak kafe dan menanyakan izinnya, tapi mereka bilang sedang diurus,” ucapnya.
Warga lain yang tak mau namanya disebut mengatakan, sebelumnya mereka mengira kafe tersebut hanya tempat makan biasa yang menjual aneka makanan dan minuman, serta dijadikan tempat nongkrong.
Baca Juga:Kafe Depan Stasiun KA Lubuk Pakam Dihancuri Geng Motor
“Ternyata makin ke sini kafe ini menjual minuman keras dan kita duga dijadikan tempat maksiat. Jadi kita minta kafe ini ditutup, karena kami merasa sangat terganggu,” tegasnya.
Keributan di kafe itu akhirnya dimediasi petugas dari Polsek Medan Area dan kepling setempat. Pihak manajemen belum memberi keterangan setelah didatangi warga didominasi kaum bapak dan ibu tersebut. (ial/hm14)
