11.5 C
New York
Sunday, May 5, 2024

Polres Simalungun Tangkap Pelaku Penyerangan dengan Bom Molotov di Perkebunan

Simalungun, MISTAR.ID

Personel Satuan Reserse Kriminal Polres Simalungun telah menangkap sekelompok pelaku yang terlibat dalam penyerangan menggunakan bom molotov di Perkebunan sawit milik PT London Sumatera (Lonsum), Nagori Sugarang Bayu Kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun.

Kasat Reskrim Polres Simalungun, AKP Ghulam Yanuar Lutfi mengatakan sesuai laporan insiden disebut terjadi pada Kamis, 7 Maret 2024 sekira pukul 01.00 Wib, dan mengakibatkan kerugian materi serta luka pada petugas keamanan yang sedang melaksanakan patroli.

“Kejadian bermula saat pelapor, yang bertugas sebagai sekuriti PT. Lonsum, dan saksi melihat dua motor yang sedang mencuri buah kelapa sawit. Mereka (sekuriti) kemudian menghadapi serangan bom molotov dan ancaman menggunakan senjata tajam dari 4 pelaku. Kendati demikian, salah satu pelaku berhasil ditangkap di tempat kejadian,” ujarnya, Minggu (10/3/24).

Baca juga : Polres Simalungun Tangkap Dua Orang Tersangka Narkoba

Ghulam mengatakan para pelaku merupakan warga di daerah perkebunan berinisial HI (33), IG (39), P (45) dan MM alias Wak Kace (55).

Tim Opsnal Jatanras, kata dia, berhasil meringkus para pelaku dalam operasi yang dijalankan pada Sabtu (9/3/24) dini hari dengan barang bukti kendaraan, alat curi, serta bom molotov.

“Barang bukti yang disita dari pelaku meliputi buah kelapa sawit curian, dua unit sepeda motor tanpa plat, alat curi, senjata tajam, dan bom molotov yang telah digunakan dalam penyerangan. Investigasi berkelanjutan dilakukan Polres Simalungun untuk mendalami kemungkinan adanya tersangka lain yang terlibat dalam aksi kriminal ini,” bebernya.

Baca juga : Kuli Bangunan Penyalahguna Narkoba Diringkus Polres Simalungun

Sementara itu, Kapolres Simalungun, AKBP Chokky Sentosa Meliala, menegaskan komitmennya untuk menindak tegas pihak-pihak yang mengganggu keamanan dengan menggunakan metode kekerasan dan intimidasi, sesuai dengan prinsip Polisi yang Presisi.

“Warga Simalungun diimbau untuk tetap tenang dan bekerja sama dengan pihak kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban umum, sekaligus melaporkan segala aktivitas mencurigakan yang dapat mengarah pada aksi kriminal serupa di masa depan,” ujarnya. (indra/hm18)

Related Articles

Latest Articles