12.8 C
New York
Tuesday, April 30, 2024

Hilangkan Nyawa Suandi yang Dituduh Pencuri, Polres Siantar Amankan 7 Orang

Pematang Siantar, MISTAR.ID

Seorang pemuda bernama Suandi Simanjuntak (38) warga Gang Alabson, Lingkungan Tapian Nauli, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Siantar Marihat, Kota Pematang Siantar, harus kehilangan nyawanya, setelah dikeroyok beberapa orang, saat dituduh mencuri anjing di daerah itu, pada 27 September 2023 lalu.

Keluarga Suandi, yakni abang iparnya, Pontius Ginting mengaku, pihaknya keberatan atas peristiwa yang menimpa korban. Dirinya menyayangkan perlakuan para pelaku, karena apa yang dilakukan sudah di luar hal wajar dan melanggar hukum.

Dikatakan, jikapun adik iparnya melakukan pencurian, seharusnya pelaku menyerahkan kepada pihak berwajib, bukan main hakim sendiri, apalagi sampai menganiaya, hingga nyawa korban tidak dapat tertolong.

Baca juga: Ribuan Tersangka Narkoba Diringkus Polda Sumut, Polres Siantar Sumbang 16 Pelaku

Menurutnya, pihak keluarga juga sangat keberatan, karena sampai detik ini, tuduhan pencurian yang diarahkan kepada Suandi tidak terbukti. Sehingga menginginkan nama baik keluarga mereka bisa dipulihkan kembali.

“Tidak ada sama sekali bukti dia mencuri. Seandainya mencuri, apakah wajar sampai diperlakukan seperti itu, sampai dimatikan,” ucap Pontius saat dijumpai di kediaman korban, pada Kamis (5/10/23) sore.

Pontius juga menyayangkan peristiwa ini, karena para pelaku merupakan satu kampung dengan korban. Hal itu semakin menyayat hati keluarga dan meminta proses hukum terus dilanjutkan.

Keluarga juga masih merasa bingung, apa sebenarnya motif pengeroyokan adik iparnya, apakah karena tuduhan pencurian, atau hal lain. Hal itu juga diharapkan keluarga korban bisa diungkapkan pihak Kepolisian.

Baca juga: Pelaku Percobaan Pencurian Diikat di Tiang Rumah, Polsek Siantar Timur Terapkan Problem Solving

Dia menyebutkan, pihaknya dengan keluarga pelaku telah menyepakati perdamaian, dimana tujuannya untuk menjalin keharmonisan sesama keluarga, karena masih berada dalam satu lingkungan.

Namun perdamaian itu bukan menjadi dasar penghentian proses hukum. Keluarga korban tetap mencantumkan poin, dimana proses hukum tetap berlanjut, hingga pelaku dihukum dengan seadil-adilnya.

Dikenal penurut dan dekat dengan anak-anak

Kakak kandung dari Suandi, yakni Berliana Simanjuntak mengaku, kehilangan sosok adiknya, yang merupakan satu-satu nya anak dari keluarga mereka menemani ibunya di Kota Pematang Siantar.

Baca juga: Polres Siantar Tahan Oknum Pendeta Cabuli Jemaat, Korbannya Orang Dewasa

Berliana mengatakan, adiknya baru pulang dari perantauan 1 tahun lalu. Dan selama berada di Kota Pematang Siantar, Suandi tidak memiliki catatan kriminal atau perbuatan yang dianggap merugikan orang lain.

Suandi juga dikenal sangat penurut, dan sangat dekat dengan anak-anak di lingkungan tersebut. Berliana kecewa dengan perlakukan pelaku kepada adiknya. Apalagi diketahui, para pelaku satu kampung dengan adiknya dan sering minum sama.

Related Articles

Latest Articles