Samosir, MISTAR.ID
Sakit hati karena adiknya menanam ubi dekat pintu belakang rumahnya, FS (62) tega menghabisi nyawa adiknya sendiri di Huta Janji Toba, Dusun II, Desa Pardomuan Nauli, Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Selasa (19/3/24).
Pelaku FS yang tinggal tetanggaan dengan korban di Huta Janji Toba, Dusun II, Desa Pardomuan Nauli, Kecamatan Pangururan, menghabisi nyawa korban RS (58) yang merupakan adik kandungnya dengan cara memukul kepala dan wajah korban menggunakan batang kayu pohon jambu.
Usai membunuh adiknya, pelaku sempat bersembunyi di perladangan Huta Janji Toba, Dusun II, Desa Pardomuan Nauli sebelum akhirnya ditangkap polisi.
Baca Juga :Â Satu dari Tiga Pelaku Pembunuhan di Ring Road Siantar Divonis 9 Tahun
Kasat Reskrim Polres Samosir, AKP Natar Sibarani mengatakan, tindak pidana pembunuhan dilatarbelakangi masalah sakit hati.
“Kejadian pembunuhan tersebut terjadi pada Selasa (19/3/24) sekitar pukul 10.00 WIB, yang dilakukan oleh FS terhadap RS di Huta Janji Toba Dusun II Desa Pardomuan Nauli Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir,” jelasnya, Rabu (20/3/24).
Ia mengungkapkan, modus operandi yang digunakan pelaku adalah dengan memukul kepala dan wajah korban menggunakan batang kayu pohon jambu yang panjangnya sekitar 1 meter. Hal itu dilakukan karena pelaku merasa sakit hati terhadap korban yang menanam ubi di depan pintu belakang rumahnya dengan jarak hanya 1 meter.
Baca Juga :Â Polres Samosir Tahan 4 Pelaku Penganiayaan di Desa Hasinggahan
Natar mengatakan, pelaku telah berhasil diamankan bersama barang bukti 1 buah topi berwarna biru bertuliskan Satpam, 1 buah cangkul, 1 buah gagang parang, 3 buah batang ubi, 1 buah batang pohon jambu, dan 1 pasang sendal karet yang menjadi alat bukti kasus.
“Personel Satreskrim Polres Samosir berhasil menemukan diduga tersangka yang bersembunyi di perladangan di Huta Janji Toba Dusun II Desa Pardomuan Nauli Kecamatan Pangururan, pada Selasa (19/3/24) sekitar pukul 13.00 WIB,” katanya. (josner/hm24)
