15 C
New York
Sunday, April 28, 2024

Begini Kronologi Terjadinya Air Bah di Binanga Bolon Haranggaol

Simalungun, MISTAR.ID

Air bah yang mendadak muncul di Dusun Binanga Bolon, Huta Sirungkungon Nagori Purba Pasir, Kecamatan Haranggaol Horison disebut akibat pecahnya tanggul di Nagori Purba Tongah, Kacamatan Purba, Kabupaten Simalungun.

Informasi dihimpun Mistar.id, tanggul yang pecah tersebut berada di lahan milik salah seorang pengusaha bahan-bahan bangunan di wilayah itu. Tanggul itu pun, disebut sudah ada sejak dua bulan terakhir.

“Ini dulunya sawah, jadi mau dibuat jalan lah sama pemilik tanah. Mau disambunglah ini untuk jalan. Jadi ditimbunlah jurangan ini, hingga air tertampung. Uda kayak danau lah,” kata Purba, seorang warga yang ditemui di sekitar lokasi tanggul, Kamis (21/12/23).

Baca Juga: Jembatan Binanga Bolon Haranggaol Putus Diterjang Air Bah

Dia melanjutkan, saat membuat bendungan tersebut, pemilik lahan tidak membuat gorong-gorong agar air di bagian bawah tetap mengalir. Hal itu juga yang disesalkan warga sekitar.

“Sebelum dibendung. ini sawah semua. Ada air yang mengalir di bawah ini. Cukup deras juga. Jadi sebelum pecah cukup luas air yang tergenang, rumput yang dibawah kan mati. Ya lama-lama kan tidak tahan tanahnya. Ada 25 hektare tanah pengusaha itu di sekitar tanggul ini,” ujarnya lagi.

Akibatnya, air dari tanggul buatan itu pun tumpah ketika tanggul buatan pecah lalu mengalir deras hingga merusak kolam ikan milik warga sekitar serta membanjiri rumah-rumah warga di Nagori Dusun Binanga Bolon, Huta Sirungkungon Nagori Purba Pasir, Kecamatan Haranggaol Horison, Simalungun.

Dampak terburuk dari pecahnya tanggul tersebutbpun membuat 28 Kepala Keluarga di Dusun Binanga Bolon, Huta Sirungkungon Nagori Purba Pasir, Kecamatan Haranggaol mengungsi ke rumah pangulu (kepala desa) serta kerabat mereka.

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Simalungun Hotbinson Damanik, katakan bahwa pihaknya akan disiapkan jembatan bale untuk akses jalan sementara bagi masyarakat yang melakukan aktivitas.

Baca Juga: Belum Ada Jalan Alternatif Pasca Banjir Bandang di Haranggaol

“Dan kita pastikan jembatan bale ini selesai dalam 2 hari ini,” kata Hotbinson, sembari menjelaskan bahwa pihaknya menurunkan alat berat untuk pekerjaan tersebut.

Menyinggung tentang perbaikan jalan, Hotbinson mengatakan, mungkin akan dilaksanakan tahun depan. “Melihat kondisi longsor, kita akan bangun jembatan baru,” ucapnya.

“Jadi nanti akan ada aliran sungai yang baru, yang diharapkan jika terjadi banjir aliran sungai baru ini mampu menampung debit air,” pungkas Hotbinson. (Hamzah/hm22)

Related Articles

Latest Articles