6.6 C
New York
Saturday, April 27, 2024

Stok Menipis, ‘Ikan Kulkas’ Warnai Pasar di Siantar

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Akibat angin kencang dan gelombang tinggi yang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia, berdampak meurunnya pasokan ikan di pasar tradisionil Kota Pematangsiantar.

Amatan mistar.id pada Minggu (31/10/21) di dua pasar tradisional Kota Pematangsiantar, yakni Pasar Dwikora dan Pasar Horas, pedagang ikan yang biasanya ramai, kali ini terlihat sepi. Lapak pedagang ikan banyak yang kosong.

Salah seorang pedagang ikan, Samin mengatakan, ketersediaan ikan di sejumlah pasar sudah berkurang sejak sepekan ini. Kebanyakan penjual hanya menawarkan jenis ikan terbatas, termasuk ikan air tawar.

Baca Juga: Pedagang Pasar Ikan Tanjung Tiram Batu Bara Akan Ditertibkan

“Kalau ada ikan, itu adalah ikan kulkas. Ikan yang sudah beberapa hari dimasukkan dalam kulkas. Tapi masih layak, cuma tak segar lagi. Yah mau gimana, ikan tak ada,” ucapnya.

Dia menjelaskan, cuaca buruk yang memicu gelombang tinggi dan turun hujan tiba-tiba, mengakibatkan para nelayan seperti Aceh, Tanjung Balai, Kisaran, dan Belawan takut melaut. Mereka tak ingin mengambil risiko celaka di tengah laut jika nekat mencari ikan.

Dampaknya, pasokan ikan segar ke kota ini menjadi berkurang. Jenis ikan ditawarkan juga dalam jumlah terbatas. Sebab, hanya ada ikan tongkol, mujair, udang, dan ikan gembung kecil, dijual pedagang di pasar. Itupun sudah dibekukan dalam kulkas.

Baca Juga: Disperindag Sumut: Faktor Cuaca Sebabkan Kenaikan Harga Komoditas di Medan

Sementara itu, pedagang ikan lainnya, Riky mengaku hanya bisa pasrah dengan kondisi saat ini sebab pasokan ikan dari para agen berkurang. Hal ini dikarenakan efek buruk dari cuaca tidak bersahabat itu yang berbahaya bagi aktivitas nelayan di laut.

“Selain harga ikan mulai naik, sejumlah jenis ikan yang sebelumnya ramai dijumpai, pun mulai berkurang. Jadi, sekarang kebanyakan yang dijual ikan yang keluar dari kulkas. Soalnya, pasokannya sangat tipis bahkan hampir tidak ada lagi,”ungkapnya.

Selaku pedagang, Riky berharap mudah-mudahan cuaca buruk ini tak berlangsung lama segera membaik, nelayan akan kembali berlayar di tengah laut hasil tangkapan nelayan juga kembali normal, sehingga harga jual ikan juga normal.(yetty/hm02)

 

Related Articles

Latest Articles