Medan, MISTAR.ID
Sejumlah kandidat menteri untuk pemerintah Prabowo-Gibran sejauh ini belum menjadi angin segar bagi kinerja pasar keuangan di akhir pekan.
Ekonom Sumatera Utara, Gunawan Benjamin mengatakan, jika mengacu kepada sejumlah indkator ekonomi yang ada di pasar pada hari ini, IHSG berpeluang di dua zona dalam rentang 7.700 hingga 7.790.
“Kinerja mata uang rupiah pada perdagangan hari ini dibuka melemah di level 15.505 per US dolar. Rupiah bergerak dalam rentang 15.480 hingga 15.550 di sesi perdagangan akhir pekan ini,” ujarnya, Jumat (18/10/24).
Baca Juga : IHSG dan Rupiah di Zona Hijau Jelang Rilis Data Ekonomi AS
Dalam pantauannya, imbal hasil US Treasury dalam 10 tahun mengalami kenaikan di kisaran 4.096 persen ditambah dengan kinerja USD Index yang turut menguat di level 103.83.
“Realisasi indikator keuangan Amerika Serikat (AS) tersebut memberikan gambaran bahwa US dolar berpeluang menguat terhadap mata uang rivalnya,” jelasnya.
Di sisi lain, harga emas ditransaksikan menguat ke level $2.704 per ons troy-nya. Harga emas mencetak rekor tertinggi baru seiring dengan memanasnya tensi geopolitik di timur tengah.
“Ditambah pelaku pasar yang masih terus mengamati dinamika pemilihan presiden di AS,” cetusnya. (dinda/hm24)