6.9 C
New York
Saturday, April 27, 2024

OJK Targetkan Inklusi Keuangan Sebesar 90% Pada 2024

Medan, MISTAR.ID

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menargetkan inklusi keuangan sebesar 90% pada tahun 2024. Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi, Aman Santosa mengatakan salah satu program untuk meningkatkan target iklusi keuangan melalui Bulan Inklusi Keuangan (BIK).

“BIK adalah kegiatan terintegrasi, masif dan berkelanjutan yang merupakan kolaborasi OJK, Kementerian/Lembaga terkait, SRO, Asosiasi, Lembaga Jasa Keuangan (LJK) dan e-commerce untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap produk dan/atau layanan jasa keuangan serta mendorong akselerasi penggunaan produk atau layanan jasa keuangan,” jabarnya, Selasa (11/10/23).

Oktober 2023 ini, untuk menyemarakkan (BIK) yang rutin diselenggarakan setiap tahun sejak tahun 2016, OJK akan menyelenggarakan lebih dari 130 program penguatan literasi dan inklusi keuangan di seluruh Indonesia.

Baca juga: Ini Daftar 288 Pinjol Ilegal Baru dari OJK

“Ini diharapkan akan memperkuat dukungan seluruh stakeholders guna mendorong pencapaian,” tambahnya.

Kemudian, jangkauan program literasi dan edukasi keuangan melalui pelaksanaan kegiatan secara online maupun offline per 30 September 2023, telah dilaksanakan sebanyak 2.058 kegiatan edukasi keuangan yang dihadiri 459.111 orang peserta secara nasional.

Kanal komunikasi edukasi keuangan OJK yaitu Sikapi Uangmu juga telah mempublikasikan 323 konten edukasi keuangan dan dikunjungi 1.505.182 viewers.

“Selain itu, per 30 September 2023, Learning Management System Edukasi Keuangan (LMSKU) OJK telah digunakan 33.401 user, dan modul LMSKU diakses sebanyak 45.894 kali dan telah dilakukan penerbitan 37.320 sertifikat kelulusan modul,” katanya lagi.

Baca juga: Perbankan Buka Suara Terkait Perintah OJK Blokir Rekening Judi Online  

Disebutkannya pula, upaya literasi dan inklusi keuangan oleh OJK juga melibatkan dukungan strategis berbagai pihak. Sampai dengan 30 September 2023 telah terbentuk 504 TPAKD di 34 provinsi dan 461 kabupaten/kota (91,44 persen dari kabupaten/kota di Indonesia). (Anita/hm20)

Related Articles

Latest Articles