Jelang Iduladha, Penjualan Hewan Kurban di Medan Johor Naik 25 Persen


Hardip penjual hewan kurban di Jalan Karya Wisata Medan menyebut akan menambah stok hewan kurban ke daerah tersebut (f:berry/mistar)
Medan, MISTAR.ID
Dua minggu menjelang Hari Raya Iduladha 2025, penjualan hewan kurban meningkat di Jalan Karya Wisata, Kecamatan Medan Johor. Menurut Hardip, salah satu penjual hewan kurban, peningkatan penjualan mencapai 25 persen dibandingkan tahun 2024.
Ia menyebut, dua minggu sebelum perayaan Iduladha tahun lalu, hewan kurban yang terjual sekitar 30-an ekor. Sedangkan hingga saat ini, sudah terjual 58 ekor sapi dan 14 ekor kambing.
"Sapi kami juga sudah ada yang dibeli Bapak Lokot Nasution, anggota DPR RI, dengan bobot 900 kg seharga Rp58 juta dan 150 kg seharga Rp25 juta," ucapnya, Sabtu (24/5/2025).
Pria berusia 52 tahun itu mengatakan, saat ini stok hewan kurban yang tersedia di Jalan Karya Wisata berjumlah 70 ekor sapi dengan bobot 70 kg hingga 150 kg, serta 60 ekor kambing.
"Sebagian hewan belum dibawa ke sini, mengingat keterbatasan tempat. Satu minggu atau tiga hari menjelang hari raya mungkin akan ada peningkatan pembelian dari konsumen. Saat itu, kami akan menambah stok sapi di sini," tuturnya.
Hardip mengatakan, harga jual tahun ini hampir sama dengan tahun 2024. Perbedaannya hanya terletak pada biaya transportasi yang dibebankan kepada konsumen.
"Saya memiliki sapi dengan jenis limousin, brahman, dan madras, dengan kisaran harga: bobot daging 70 kg seharga Rp13,5 juta, 80 kg Rp14,5 juta, dan 90–100 kg Rp15,5 juta," katanya.
Sementara kambing dan domba dengan berat daging 10–15 kg dijual seharga Rp2,2 juta, 15–20 kg seharga Rp2,5 juta, dan 30 kg seharga Rp3,5 juta.
Hardip juga memastikan bahwa hewan kurban yang dijualnya layak untuk dikurbankan dan dalam kondisi sehat. Ia menyebut telah mengantongi Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).
"Kami sudah dapat SKKH. Tapi kemarin saya dihubungi oleh dinas terkait. Mereka berencana berkunjung dalam satu atau dua hari ke depan untuk memeriksa hewan kurban kami," ujarnya. (berry/hm17)
PREVIOUS ARTICLE
IHSG Bergerak Menyimpang, Rupiah Menguat 16.220