Pematangsiantar, MISTAR.ID
Sejumlah pedagang di Pasar Horas di Kota Pematangsiantar mengakui harga dagi sapi mengalami kenaikan pada hari pertama bulan Ramadhan, tapi tetap diserbu para pembeli.
Supriadi, salah seorang pedagang di Pasar Horas mengatakan, kenaikan harga daging sapi terjadi sejak tiga hari terakhir. Sebelumnya, daging sapi dijual sehar Rp120-125 ribu lalu naik menjadi Rp140-145 ribu per kilogram.
Berdasarkan pengakuan pelanggannya, kata Supriadi, daging sapi yang dibeli itu rata-rata untuk disantap di hari pertama puasa bersama keluarga.
Baca juga: Harga Koin Rp1.000 Sawit ‘Meroket’ di Marketplace, Ini Kata Pengamat
“Punggahan kata pembeli. Hari pertama puasa untuk makan sahur mereka,” kata Supriadi saat ditemui Mistar di lapak jualannya, Selasa (12/3/24).
Meski dengan kenaikan harga tersebut, lanjut Supriadi, pelanggan yang datang membeli daging sapi masih cukup banyak. “Cepat habis [jualan] hari ini,” katanya mengamini.
Bagus, pedagang lainnya, bahkan mengaku harus memotong sendiri daging sapi di lapaknya saking ramainya pelanggan yang datang membeli.
“Biasanya ngorder daging dari supplier. Kini motong sendiri dan menggantung sendiri daging di tempat jualan,” ucapnya.
Baca juga:Â Kasus Pembakaran Rumah di Medang Deras Diselesaikan Lewat RJ
Berdasarkan data Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar per 26 Februari 2023, harga rata-rata daging sapi murni di Pasar Dwikora dan Pasar Horas adalah Rp130 ribu per kilogram.
Sementara itu, harga daging ayam kampung menurut data Pemko menyebut di angka Rp65 ribu per kilogram. Namun, di pasar tradisional Kota Pematangsiantar dapat mencapai harga Rp70-75 ribu per kilogramnya. (Jonatan/hm22)
