Pematangsiantar, MISTAR.ID
Harga daging ayam dan telur di Pasar Dwikora Pematangsiantar terus meningkat menjelang Tahun Baru 2025. Alwi (26), salah seorang pedagang mengungkapkan bahwa harga daging ayam saat ini berada di kisaran Rp 34.000 hingga Rp 36.000 per kilogram, tergantung jenis potongannya.
“Dada manis (dada tanpa leher) harganya Rp 36.000 per kilogram, sementara dada dan paha Rp 34.000 per kilogram,” ujar Alwi.
Kenaikan ini sejalan dengan data dari Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang mencatat harga daging ayam ras naik 0,26 persen atau Rp 100 menjadi Rp 37.890 per kilogram.
Sementara itu, harga daging sapi masih stabil. Teguh, pedagang daging di Pasar Dwikora, menyebutkan harga daging sapi murni tetap di Rp 120.000 per kilogram.
Baca juga: Harga Telur Ayam Kian Melonjak Capai Rp2.100 per Butir, Pedagang Mengeluh
“Biasanya kenaikan harga baru terasa saat mendekati malam tahun baru, sekitar tanggal 31 Desember,” kata Teguh.
Data dari Bapanas menunjukkan harga daging sapi murni justru turun 1,04 persen atau Rp 1.400 menjadi Rp 133.010 per kilogram.
Harga telur ayam juga mengalami kenaikan. Pedagang telur di pasar tersebut menjual telur ayam dengan harga Rp 1.900 hingga Rp 1.950 per butir, mengikuti tren kenaikan harga secara nasional.
Panel Harga Bapanas mencatat harga telur ayam ras naik 1,86 persen atau Rp 570 menjadi Rp 31.280 per kilogram.
Di sektor perikanan, harga ikan kembung dan tongkol menunjukkan dinamika yang berbeda.
Baca juga: Harga Ayam dan Telur Kompak Naik di Pasar Horas Siantar, Daging Sapi Stabil
Ahmad, pedagang ikan di Pasar Dwikora, mengatakan harga ikan kembung turun sedikit ke Rp36.000 per kilogram, namun ikan tongkol masih mahal di angka Rp24.000 per kilogram.
Namun, data dari Bapanas mencatat tren kenaikan secara nasional, dengan ikan kembung naik 0,92 persen atau Rp 340 menjadi Rp 37.410 per kilogram dan ikan tongkol naik 1,87 persen atau Rp 610 menjadi Rp 33.240 per kilogram. (hany/hm20)