Jakarta, MISTAR.ID

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti telah memberikan izin kepada guru yang berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk mengajar di sekolah swasta.

Kebijakan ini tertuang dalam Peraturan Mendikdasmen Nomor 1 Tahun 2025 tentang Redistribusi Guru Aparatur Sipil Negara pada Satuan Pendidikan yang Diselenggarakan oleh Masyarakat.

"Sudah terbit itu (aturannya). Iya, istilahnya guru ASN, ya. ASN itu ada 2, guru ASN itu PNS dan PPPK. Bisa, bisa (mengajar di sekolah swasta)," ujar Abdul Mu'ti di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat (17/1/25), dilansir dari Kompas.

Mu'ti menjelaskan bahwa aturan tersebut merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk merespons aspirasi masyarakat sekaligus mengatasi kekurangan guru di sekolah swasta serta mengatasi distribusi guru yang tidak merata di berbagai wilayah.

"Dengan terbitnya Permendikdasmen tentang penugasan guru ASN di sekolah-sekolah itu semoga bisa menjawab masalah kekurangan guru dan masalah distribusi guru," tambahnya.

Sebelumnya, rencana pemanfaatan guru ASN atau PPPK untuk mengajar di sekolah swasta telah disetujui oleh Menteri PAN-RB, Rini Widyantini. Hal ini dilakukan karena terdapat sekitar 100.000 guru swasta yang berstatus PPPK, tetapi belum sepenuhnya terdistribusi ke sekolah negeri.

"Sudah sesuai Men-PAN tinggal tunggu suratnya. Sekarang ini ada lebih dari 100.000 guru swasta yang sudah PPPK, dan dia memang ya belum seluruhnya bisa didistribusi ya, karena itu sesuai pembicaraan kami dengan Men-PAN, guru PPPK itu bisa mengajar di swasta," terang Mu'ti sebelumnya, Selasa (26/11/24). (kompas/hm20)