Seruyan, MISTAR.ID
Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) mengumumkan jika pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan polisi yang menembak penduduk Bangkal, Seruyan, Kalimantan Tengah, di area PT Hamparan Masawit Bangun Persada (HMBP) 1, Sabtu (7/10/23) lalu.
Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah, Kombes Erlan Munaji mengungkapkan penyelidikan dilakukan tim dari Divisi Profesi dan Pengamanan dan Inspektorat Pengawasan Umum.
“Terkait dengan penembakan, kami saat ini sedang melakukan penyelidikan oleh tim dari Propam, dan tim Itwasum juga sedang melakukan penyelidikan. Kami akan menyampaikan hasilnya nanti,” ungkap Erlan, Minggu (8/10/23).
Kombes Erlan memastikan pihaknya akan menindak tegas jika ada anggota yang terbukti melanggar aturan.
Baca juga:Â Dua Pelaku Perampokan Sepeda Motor Ditembak Polisi
“Jika ada pelanggaran yang terbukti, maka kami akan mengambil tindakan tegas,” tambahnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, seorang warga dilaporkan tewas setelah bentrok dengan aparat kepolisian selama demonstrasi di wilayah PT HMBP, Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah.
Muhammad Isnur, Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI) menjelaskan, bentrokan terjadi ketika warga melakukan aksi untuk menuntut hak mereka dari perusahaan perkebunan sawit PT HMBP.
