Medan, MISTAR.ID – Dari sudut kejauhan di Aula 1 Asrama Haji Embarkasi Medan, terlihat seorang pemuda yang sedang berdiri bersama seorang ibu yang sedang duduk di dekat pintu keluar, selepas dilakukan pemeriksaan kelengkapan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Rabu (24/5/23).
Sontak saja menjadi perhatian khusus mistar.id. Awalnya menduga pemuda dan seorang Ibu tersebut adalah seorang calon jemaah haji yang tergabung dalam kloter 2.
Namanya Alwi Umar Batubara seorang mahasiswa Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UIN SU) yang akan berangkat haji tahun ini menggantikan Ayahnya yang telah wafat di tahun lalu (2022).
Baca Juga: Kakanwil Kemenag Sumut: 67 Calon Jamaah Haji Gagal Berangkat Tahun Ini
Alwi masih berusia 19 tahun. Ternyata, seorang wanita yang sedang duduk di dekatnya adalah Ibundanya. Lelaki yang sedang menimba ilmu di Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) ini akan menemani Ibundanya selama beribadah haji.
Dengan begitu, Alwi menjadi salah satu calon jemaah haji termuda asal Sumatera Utara (Sumut). Alwi beserta rombongan kloternya dijadwalkan akan berangkat ke tanah suci Kamis pagi (25/5/2023).
Saat ditemui mistar.id di pelataran Aula 1 Asrama Haji Embarkasi Medan, Alwi mengaku terharu jelang keberangkatan ke tanah suci.
Baca Juga: Penting! Ini Tahapan dan Tatacara Ibadah yang Harus Diketahui Calon Jemaah Haji
“Rasanya senang-senang, sedih, gitu. Karena memang posisi saya menggantikan, bukan daftar dari awal. Saya menggantikan almarhum Ayah,” ucapnya haru yang didampingi Ibundanya.
Alwi mengatakan Ayah dan Ibunya telah mendaftar haji sejak tahun 2012. “Alhamdulillah untuk persiapan sudah matang, kondisi tubuh juga sehat,” ujar Alwi sambil tersenyum.
Mahasiswa asal Kecamatan Percut Sei Tuan ini pun tak lupa menyampaikan pesan kepada muslim yang ada di Indonesia khususnya lagi di Sumut.
“Pesannya kepada seluruh masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Sumut terlebih yang beragama Islam agar memperkaya dirilah biar bisa beribadah haji. Karenakan muslim yang kuat lebih baik daripada muslim yang lemah,” tutur Alwi.
Baca Juga: Masyaallah, ini Ibadah yang Pahalanya Setara dengan Naik Haji dan Umrah
Tak sampai di situ, Alwi juga berharap selama pelaksaan ibadah haji dapat senantiasa diberikan kesehatan dan kekuatan, saat pergi sehat dan pulang juga sehat.
“Harapannya untuk diri sendiri mungkin kuatlah membantu jemaah (Ayahanda) yang sudah berumur, sudah lansia, jadi kalau saya bisa membantukan enak gitu, orang bisa tertolong. Jadi, sama-sama sehatlah tentunya, terkhusus Ibunda saya,” tuturnya lagi.
Tak hanya itu, ia juga berharap keluarga besarnya dapat berangkat ke tanah suci juga untuk beribadah.
“Harapan yang lain semoga keluarga besar bisa berangkat ke sanalah (tanah suci), kalau tidak haji, ya umrah,” sambung Alwi.
Baca Juga: Penyandang Haji Pertama dan Kisah Perjalanan Menuju Tanah Suci
Sebagai penutup pembicaraan, karena dirinya yang sedang menjalani studi perkuliahan, Alwi pun menyampaikan telah izin kepada pihak jurusan dan dosen-dosennya. (Deddy/hm20)
