Pematang Siantar, MISTAR.ID
Aksi nekat dilakukan oleh dua orang pelaku dengan mencuri dan membawa kursi taman yang berada di trotoar Kota Pematang Siantar.
Baru-baru ini kejadian tersebut viral di media sosial dimana sebuah video yang menunjukkan dua pemuda nekat larikan kursi taman Kota Pematang Siantar dengan menggunakan sepeda motor.
Momen itu diunggah oleh pemilik akun Instagram @info.siantar pada Senin (23/1/23).
Di dalam video yang berdurasi 29 detik tersebut, para pelaku sedang berusaha melarikan diri sambil membawa kursi besi yang dibuat dibangku belakang dan diduduki pelaku lainnya.
Baca juga:Cegah Covid-19, Pelajar yang Nongkrong di Taman Bunga Siantar Dibubarkan
Saat kepergok dan diteriakin dari arah perekam video “maling kau kan” dan “maling-maling”. Kedua pelaku pun akhirnya jatuh tersungkur di jalan.
Berkaitan dengan video viral tersebut, Kepala Bidang Perumahan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) Kota Pematang Siantar, Eva Sihombing saat dikonfirmasi, Selasa (24/1/23) mengakui bahwa memang benar telah terjadi pencurian kursi besi di Kota Pematang Siantar.
“Setelah dicek ternyata kursi telah raib dipereteli dan dibawa. Kursi besi tersebut berada di sekitaran Lapangan Haji Adam Malik, Kak. Ada 2 kursi taman yang hilang,” ujarnya.
Eva menambahkan, saat ini Kepala Dinas PRKP Pematang Siantar, sedang membuat surat pengaduan kehilangan untuk Polsek Siantar Barat.
Dinas PRKP, kata Eva juga sudah mengantisipasi pencurian dengan melakukan pengamanan. Salah satunya yaitu dengan mengecor kaki-kaki bangku ke dalam trotoar. Pihaknya berharap bisa mempersulit niat orang untuk mencurinya.
“Kita sudah antisipasi dengan mengecor kaki-kaki bangku ke dalam trotoar. Tapi tetap saja ada orang yang memang niatnya jahat, sampai di gergaji lagi,” katanya.
Baca juga:Diduga Curi Besi Proyek Jalan Tol, Dua Warga Labuhan Batu Digelandang
Eva tak memungkiri, sarana umum masih sering jadi sasaran pencurian. Hal ini menjadi tugas bersama, masyarakat dengan pemerintah Kota Pematang Siantar. Tidak hanya semata tugas PRKP saja.
Terkait keamanan bangku-bangku besi yang berada di taman, ungkap dia, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak keamanan, seperti Satpol-pp dan kepolisian Kota Pematang Siantar.
“Kami juga mengapresiasi sikap adik-adik remaja yang memvideokan pencurian semalam. Kami berharap kerjasama masyarakat Kota Pematang Siantar dan langkah antisipatif lainnya, untuk bisa menekan tingkat pencurian bangku taman,” pungkas Eva. (hamzah/yetty/hm06)
