Balige, MISTAR.ID
Angka kasus Covid-19 di Toba terus bertambah. Akibatnya, tanggal 18 Mei kemarin pemerintah mengambil langkah antisipasi dengan memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dan akan berakhir tanggal 31 Mei 2021.
Dampaknya memang sangat memprihatinkan bagi para pelaku usaha wisata. Tak pelak, pasca pemberlakukan perpanjangan PPKM itu, kawasan wisata di Toba terutama di pinggiran pantai Kecamatan Balige, terlihat sepi dan sangat lengang.
Pantauan Harian MISTAR dan mistar.id saat menyambangi kawasan spot wisata andalan Toba, Minggu (23/5/21), tempat wisata yang biasanya sangat ramai saat hari libur, kini terlihat sangat lengang. Adapun pengunjung, hanya hitungan jari, itupun warga lokal dari Balige, Kabupaten Toba.
Baca Juga:Â Moment Harkitnas, Bupati Toba Ajak Masyarakat Bangkit Ditengah Pandemi Covid-19
Walau demikian, mereka yang berada di lokasi terlihat tetap memakai masker, dan fasilitas pendukung protokol kesehatan pun tampak tersedia di sudut-sudut kawasan pantai.
Aparat Polsek Balige terlihat meninjau lokasi untuk melakukan pengawasan, di antaranya Bripka Javar Tampubolon, Brigadir Roy Siagian, Briptu Erwin Nainggolan. Selain itu turut juga personil Satpol PP Liston Sibarani dan Kevin Siahaan dari Dinas Perhubungan.
Seorang pengelola pantai, marga Simangunsong mengakui, sejak diberlakukannya perpanajangan PPKM, usaha wisata sangat sepi, tak ada lagi pemasukan untuk kebutuhan atau cost usaha.
“Kami tidak menyediakan makanan seperti biasanya, takut tak laku. Kami malah bisa semakin rugi,” tandasnya.(james/hm02)
