14.2 C
New York
Tuesday, May 14, 2024

Bulan Depan, Vaksin untuk ‘Eris’ Diluncurkan di Amerika Serikat

New York, MISTAR.ID

Vaksin Covid baru dijadwalkan akan diluncurkan bulan depan. Tetapi pakar kesehatan dan analis mengaku pesimis vaksin ini akan diterima dengan baik meskipun jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit akibat ‘Eris’, varian baru dari Omikron, meningkat di Amerika Serikat (AS).

Beberapa ahli kesehatan berharap masyarakat AS bisa menyambut baik vaksin baru ini seperti mereka menerima vaksin flu.

Permintaan vaksin Covid turun tajam sejak tahun 2021 saat pertama kali tersedia. Lebih dari 240 juta orang di AS, atau 73% dari penduduknya telah mendapat setidaknya satu kali suntikan.

Sedangkan pada kwartal keempat tahun 2022, pada saat sebagian besar orang telah terinfeksi virus Covid atau divaksinasi, ‘hanya’ kurang dari 50 juta orang mendapat suntikan.

Baca Juga: Varian ‘Eris’ Sudah Ada Sejak 2 Bulan Lalu di Indonesia

Covid Masih Berisiko

Penyedia layanan kesehatan dan apotek seperti CVS Health (CVS.N) akan mulai menawarkan vaksin ini bulan depan–vaksin terbaru untuk melawan varian Omikron.

“Kami akan berjuang melawan penurunan kekhawatiran tentang virus, serta skeptisisme tentang manfaat dari vaksin ini,” kata Direktur Metodologi Survei Kaiser Family Foundation, Ashley Kirzinger seperti dilansir Reuters.

Ia menambahkan, otoritas kesehatan harus memberikan argumen kepada masyarakat Amerika bahwa Covid belum berakhir dan masih menimbulkan risiko, jika mereka ingin melihat mayoritas orang dewasa menerima vaksin ini.

Alasan utama dari orang-orang yang divaksin dalam survei KFF awal tahun ini untuk menghindari suntikan tahunan adalah karena percaya bahwa mereka masih memiliki kekebalan dari virus berkat vaksinasi atau infeksi sebelumnya.

Sementara itu, produsen vaksin Covid-19 telah mengurangi kemungkinan untuk kampanye vaksinasi pada musim gugur ini.

Baca Juga: Virus Eris Varian Baru dari Covid-19 Masuk ke Indonesia, Menkes Minta Masyarakat Tak Panik

Pfizer, salah satu produsen terbesar dari vaksin mRNA bersama BioNTech baru-baru ini memperingatkan bahwa mereka mungkin perlu mengurani pekerja jika performanya tidak baik.

Saingan terbesarnya, Moderna, juga mengakui bahwa permintaan bisa hanya sekitar 50 juta suntikan.

Penjualan vaksin Pfizer dan Moderna mencapai lebih dari $56 miliar di seluruh dunia tahun lalu. Analis memproyeksikan jumlah itu hanya sekitar $20 miliar untuk tahun ini.

Analis Jefferies, Michael Yee, mengatakan bahwa dia tidak berharap kampanye musim gugur ini akan mencapai tingkat tahun lalu.

“Amati apa yang terjadi musim dingin tahun lalu. Hanya 50 juta di AS dan sepertinya kemungkinan akan lebih rendah dari itu, mengingat bahwa kekhawatiran tentang Covid tahun ini lebih rendah daripada tahun lalu,” kata Yee. (Mtr/hm22)

Related Articles

Latest Articles