7.6 C
New York
Friday, April 26, 2024

Riwayat Makam Keramat Kuda dan Panglima Denai di Deli Serdang

Deli Serdang, Mistar.id

Sebuah makam yang dikeramatkan terletak di Deli Serdang, Sumatera Utara. Di Jalan Datuk Keramat Tualang Puso, Desa Amplas, ada sebuah makam yang dikenal sebagai Keramat Kuda.

Kita harus menaiki perbukitan untuk sampai di lokasi ini. Pohon yang paling besar dan rimbun itu menunjukkan lokasi makam.

Lokasi ini dianggap keramat oleh penduduk setempat. Mereka percaya bahwa ada makhluk gaib di sekitar makam tersebut.

Di perbukitan kecil inilah Datuk Alang Tualang Puso Syekh Abdullah dimakamkan.

syeikh Abdullah dianggap sebagai salah satu penyebar agama Islam di Sumatera Utara, serta sangat dihormati.

Baca juga : Peninggalan Jepang yang Terlupakan: Bunker Tapak Paderi

“Makam ini kan makam tokoh agama, membawa Islam, ini perjalanannya sama dengan Syekh Mahmud, yang di Barus (Tapanuli Tengah). Mereka sahabatan. Di sini makam Syekh Abdullah,” ujar penjaga makam, Syahrial, beberapa waktu berselang.

Syahrial menyebut banyak yang datang ke lokasi makam untuk berziarah. Bahkan, ada yang melakukan pesugihan karena percaya makam ini menyimpan banyak hal gaib sehingga mereka mencari peruntungan.

Situs Benteng Kerajaan

Mereka berteman baik. Beberapa waktu kemudian, penjaga makam Syahrial mengatakan, “Di sini makam Syekh Abdullah.”

Syahrial mengatakan bahwa lokasi makam ini dulunya adalah benteng kerajaan dan Raja adalah murid Syekh Abdullah.

Raja ini memiliki tujuh orang panglima, diantaranya adalah Panglima Denai, yang kini menjadi nama salah satu jalan di Kota Medan.

Syahrial mengatakan bahwa tak ada yang tahu bagaimana Panglima Denai berakhir.

Ada tujuh panglima itu. Empat dari mereka dikubur di sini, tetapi Panglima Denai ini raib. Yang saya katakan adalah tujuh panglima itu juga berkuda tunggangan. Syahrial mengatakan, “Masyarakat sering mendengar suara kuda, tapi kudanya tidak ada. Masyarakat juga sering melihat kuda terbang, dari pengalaman saya juga.”

Related Articles

Latest Articles