18.4 C
New York
Tuesday, April 16, 2024

Lipstik Sudah Ada Sejak Zaman Perunggu

Jakarta, MISTAR.ID

Lipstik nyatanya bukan hanya produk kosmetik favorit perempuan masa kini, tetapi juga diminati oleh masyarakat zaman kuno. Baru-baru ini, para arkeolog berhasil mengidentifikasi artefak purbakala yang diduga merupakan pewarna bibir di wilayah tenggara Iran.

Menurut laporan dari Washington Post, penemuan ini dipublikasikan dalam jurnal ilmiah Scientific Reports pada 1 Februari lalu. Para arkeolog menemukan sebuah botol kecil terbuat dari batu dengan hiasan ukiran di Jiroft, Iran.

Botol kecil tersebut diperkirakan berasal dari tahun 1936 hingga 1687 SM (sebelum masehi), atau pada Zaman Perunggu. Botol batu kecil ini berisi bubuk dengan pigmen merah yang diduga merupakan lipstik.

Para peneliti menyebutkan, Kamis (21/3/24), bahwa lipstik tersebut kemungkinan diaplikasikan menggunakan kuas. Tidak seperti lipstik saat ini yang berbentuk stick. Isi dari botol batu tersebut dulunya berbentuk pasta, tetapi setelah mengalami proses dehidrasi selama 3.700 tahun, pasta tersebut mengering menjadi bubuk.

Baca juga: Usia yang Pantas Bagi Pelajar Boleh Memakai Lipstik

Dengan bantuan mikroskop, para peneliti mengungkap bahwa lipstik tersebut dulunya berwarna merah yang intens. Lipstik kuno ini ditemukan mengandung hematit atau bijih besi yang memberikan warna merah.

“Bahan-bahan yang membentuk lipstik tersebut sangat mirip dengan bahan lipstik masa kini, yaitu minyak nabati dan lilin,” kata seorang peneliti di dalam jurnal.

Botol batu ini pertama kali ditemukan pada tahun 2001 di sebuah pemakaman kuno dekat Sungai Halil, Provinsi Kerman, Iran. Artefak ini digali dan ditemukan di pemakaman kuno tersebut setelah banjir Sungai Halil, dan penelitian lebih lanjut dilakukan oleh para arkeolog baru-baru ini.

Lipstik kuno ini diduga digunakan oleh masyarakat dari Kebudayaan Jiroft. Meskipun peradaban ini tidak diketahui sebelum penemuan artefak di tahun 2001, penemuan ini memberikan pemahaman lebih lanjut tentang perkembangan ilmu pengetahuan di zaman tersebut.

Baca juga: Hindari Warna Lipstik ini Jika Tak Ingin Anda Terlihat Tua

Para peneliti menduga bahwa lipstik ini mungkin digunakan dalam ritual pemakaman, mengingat lipstik ini ditemukan dalam sebuah makam. Hal ini menunjukkan bahwa barang-barang kosmetik merupakan benda penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat kuno, dan digunakan bahkan setelah kematian seseorang. (kumparan/hm20)

Related Articles

Latest Articles