Asahan, MISTAR.ID
Polisi membubarkan konvoi remaja genk motor yang diperkirakan beranggotakan puluhan remaja di Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut), Minggu (8/1/23) dini hari.
Pembubaran konvoi geng motor tersebut setelah tim patroli Polsek Kota Kisaran mendapatkan informasi dari masyarakat adanya sebuah komunitas remaja mengendarai sepeda motor, dan mengibarkan bendera mereka di jalanan pada tengah malam.
Enam orang remaja dan lima unit sepeda motor berhasil diamankan. Polisi kemudian mendapatkan sebuah senjata bela diri double stik yang diduga akan digunakan untuk tawuran.
“Dari informasi yang kita terima itu langsung melakukan pengecekan ke lokasi bersama tim patroli, dan didapat adanya sekelompok remaja sedang berkonvoi,” kata Kapolsek Kota Kisaran Iptu Parlaungan Pane.
Baca Juga;Geng Motor RNR Penganiaya Mahasiswa yang Ditangkap Polres Binjai Dikembalikan ke Orang Tua
Diketahui, kelompok remaja ini merupakan anggota geng motor. Hal itu diketahui dari bendera yang turut disita dari mereka.
Saat pembubaran, terjadi kepanikan para remaja ini yang langsung kocar kacir begitu mengetahui kedatangan polisi.
Mereka kemudian sibuk memutar arah kendaraannya agar bisa melarikan diri.
Petugas kepolisian yang kalah jumlah namun berhasil mengamankan beberapa orang di antara mereka, dan dibawa ke Polsek Kota Kisaran.
Baca Juga:Polsek Galang Rutin Razia Premanisme dan Geng Motor
“Semuanya masih di bawah umur, anak-anak jadi kita amankan dulu untuk dibina dan dipanggil orang tuanya,” kata Kapolsek.
Terkait adanya temuan sebuah senjata bela diri double stick yang dibawa oleh salah seorang remaja di dalam tasnya, polisi menduga alat tersebut bakal digunakan untuk berkelahi dan tawuran dengan kelompok lainnya.
“Pada saat malam jam rawan kami kerap melakukan patroli dan membubarkan komunitas yang seperti ini, tujuannya untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas dan mencegah aksi tawuran,” kata dia.(perdana/hm10)
