Samosir, MISTAR.ID
Bupati Samosir Vandiko Gultom menyampaikan nota pengantar Laporan Keterangan Pertanggung jawaban (LKPj) Bupati Samosir Tahun Anggaran 2022 kepada DPRD, Senin (10/4/23) sore, di Gedung DPRD Samosir.
Dalam Rapat Paripurna DPRD Samosir tersebut, Vandiko Gultom menyampaikan APBD Kabupaten Samosir tahun anggaran 2022 ditetapkan sebesar Rp901 miliar lebih, dengan rincian pendapatan daerah ditetapkan sebesar Rp855 miliar lebih dan terealisasi sebesar Rp818 miliar lebih atau sekitar 95,65 persen.
Ia mengungkapkan, pendapatan daerah tersebut diperoleh dari PAD yang ditargetkan Rp84 miliar lebih dan terealisasi sebesar Rp68 miliar lebih atau 81,21 persen, pendapatan transfer sebesar Rp771 miliar lebih, terealisasi 97,22 persen atau Rp749 miliar lebih dan lain-lain pendapatan daerah yang sah ditargetkan sebesar Rp37,161 miliar terealisasi sebesar Rp37,664 miliar atau 101,35 persen.
Baca Juga:Pemkab Samosir Launching Aplikasi Sasada
Lebih lanjut, Pengelolaan Belanja Daerah Kabupaten Samosir terdiri dari belanja operasi, belanja modal, belanja tak terduga dan belanja transfer yang sebelumnya ditetapkan sebesar Rp 901 miliar lebih dan terealisasi sebesar Rp810 miliar lebih atau sebesar 89,93 persen.
Dikatakannya, berdasarkan prioritas dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan untuk melaksanakan tugas pelayanan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan tahun 2022 ditargetkan program sebanyak 180 program, terealisasi 175 program.
“Kami sampaikan bahwa berbagai target kinerja yang sudah dicanangkan dalam dokumen perencanaan tahun 2022, tidak sepenuhnya dapat direalisasikan karena refocusing anggaran untuk pemulihan penanganan pandemi Covid-19 dan penanganan dampak inflasi,” katanya.
Baca Juga:Pemkab Samosir Terima Aset dari BPPW Sumut
Ia menyebutkan, bahwa penyelenggaraan pemerintahan tidak luput dari berbagai keterbatasan, tetapi akan tetap berupaya supaya pelaksanaan program, pelaksanaan pembangunan, penyelenggaraan pemerintah maupun pembinaan dan pemberdayaan masyarakat akan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat, tepat sasaran dan akuntabel.
Dalam kesempatan tersebut, Vandiko mengajak seluruh stakeholder dan elemen masyarakat Kabupaten Samosir untuk terus membangun kebersamaan dan sinergitas, mengerahkan segala kemampuan dan kekuatan guna percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Mari bersama-sama kita lakukan perbaikan dengan perubahan untuk meraih masa depan yang lebih baik di Kabupaten Samosir, titik awal peradaban Batak yang kita cintai ini,” ujarnya.(josner/hm10)
