12.1 C
New York
Tuesday, May 14, 2024

Sejarah Indonesia Open, Ajang Bulu Tangkis Paling Bergengsi di Negara Ini

Jakarta, MISTAR.ID

Mengenal tentang sejarah Indonesia Open, ajang bulu tangkis paling bergengsi di negara ini. Turnamen Indonesia Open merupakan salah satu event bulu tangkis paling bergengsi di dunia.

Penggemar bulu tangkis mungkin sudah tidak asing lagi dengan ajang bergengsi ini. Ya, Indonesia Open sendiri merupakan salah satu ajang Superseries di dunia.

Betapa tidak, menurut kalender BWF, Indonesia Open masuk ke level Super 1000. Artinya kompetisi ini adalah tentang poin besar dan hadiah besar untuk semua pemain bulu tangkis di dunia.

Ajang ini merupakan turnamen bulutangkis tertua di Indonesia (masukkan dengan link utm). Namun, tahukah Anda sejarah Indonesia Open?

Baca juga : Indonesia Open 2023 Digelar 13-18 Juni, Diramaikan Pebulutangkis Dunia  

Padahal, Indonesia Open sudah ada sejak tahun 1982. Dibuat oleh Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PERBASI), kejuaraan ini merupakan salah satu yang terbaik di dunia dan diselenggarakan oleh Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF).

Indonesia dinobatkan sebagai peringkat Super Series 2007 dan masuk dalam daftar 12 negara tuan rumah kejuaraan bulutangkis terbaik di dunia.

Mungkin ada yang mengira acara ini hanya terjadi di Jakarta. Bahkan, Indonesia Open pernah digelar di beberapa kota lain antara lain Samarinda (1990), Bandung (1991), Semarang (1992), Yogyakarta (1994), Surakarta (1997), Denpasar (1999), Surabaya (2002) dan Batam (2003). Sedangkan kejuaraan diadakan di Jakarta pada tahun 1993, 1998, 2000, 2001, 2004 hingga sekarang.

Sebagian besar atlet yang meraih gelar ini adalah atlet Indonesia. Sebut saja Ardy B Wiranata (1990, 1991, 1992, 1994, 1995 dan 1997) dan Taufik Hidayat (1999, 2000, 2002, 2003, 2004, 2006), sama-sama mengoleksi enam gelar.

Baca juga : Indonesia Open 2023 Tawarkan Total Hadiah Rp20 Miliar

Sementara itu, Indonesia sendiri menjadi peraih gelar terbanyak pada ajang tersebut, dengan total 82 gelar selama periode berjalan. Menyusul China dengan 45 gelar, Korea Selatan 14 gelar, dan Malaysia 11 gelar.

Hebatnya, Indonesia bahkan berhasil merebut semua kejuaraan pada tahun 1983, 1996, 1997 dan 2001. Karena prestasi tersebut, Indonesia sering disebut sebagai raja Asia Tenggara.

Sayangnya, raja Asia Tenggara itu kini dikenakan oleh Thailand, terutama di pesta-pesta wanita. Tentu saja, ini semua karena mereka memiliki basis pemain yang sangat besar. Namun, Indonesia harus tetap optimis dan terus memanfaatkan peluang yang ada.

Tertarik dengan semua pembahasan tentang kejuaraan yang satu ini? Anda dapat mendengarkan Podcast Langsung Brosports Eps. 71 Indonesia Open Spesial Bersama Bung Daryad “Indonesia Harus Tetap Optimis” Besok 13 Juni 2023 pukul 11.00 WIB hanya di Audio+ RCTI+. (okz/hm18)

Related Articles

Latest Articles