18.4 C
New York
Wednesday, May 8, 2024

Ini ‘Amunisi’ Penting Bagi Atlet Kun Bokator

Phnom Penh, MISTAR,ID

Diketahui mental juara menjadi amunisi terpenting bagi seorang atlet kun bokator untuk dapat terus maju dan berkembang.

“Semua atlet pasti akan drop mentalnya ketika keinginan yang ingin dikejar dan target pribadi yang ia taruh tidak tercapai. Di situ lah kita bisa melihat mental juara dan pengecut yang akan menyalahkan orang lain,” kata Pelatih Kun Bokator Indonesia, Indra Wardhana di Chroy Changvar Convention Center Phnom Penh, Kamboja, Senin (8/5/23) malam.

Ini dikatakan Indra menyusul insiden nomor tanding (combat) putra kelas 65 kg dibumbui dengan drama saat memperebutkan medali emas, Senin (8/5/23).

Baca juga: 29 Atlet Tebing Tinggi Dilepas Ikuti Peparprov 2023 di Medan

Atlet Yudi Cahyadi yang melawan perwakilan dari Vietnam diputuskan kalah 1-2 dari rivalnya dengan mengejutkan. Meski tampil begitu mendominasi di 3 ronde, rupanya banyak pukulan Yudi yang dinilai juri tidak masuk poin.

Tim Indonesia pun segera melakukan protes secara langsung dan tak lama tim teknis melakukan diskusi dan evaluasi melalui rekaman video. Namun, pada akhirnya, Yudi harus menerima keputusan awal dimana ia menjadi runner up.

Saat disinggung mengenai kondisi Yudi saat ini, Indra mengungkapkan, sudah mampu mengontrol emosi dan kembali pada mentalitas yang baik.

“Yudi saat ini sudah mulai normal, karena mental juaranya tinggi dan bisa menerima kenyataannya,” ujarnya.

Sementara itu, tim nasional kun bokator Indonesia kemarin telah menyumbangkan 3 medali perak untuk 3 nomor tanding pada SEA Games 2023 Kamboja.

Selain dari Yudi, kedua medali perak didapatkan oleh Ade Permana (Combat 50 kg Putra) dan Kamal Mulansyah (Combat 60 kg Putra).

Sebelumnya, di hari yang sama, timnas kun bokator memborong 3 emas, 1 perak, dan 1 perunggu untuk Indonesia di 3 nomor pertandingan SEA Games 2023.

Ada pun emas pertama didapatkan di nomor Bare Hand Form Grup Putra dan Putri, serta Duo Group Performance Putra.

Selain medali emas, Indonesia juga meraih medali perak melalui nomor Phkak Form Tunggal Putra dan medali perunggu pun ikut diraih oleh tim Indonesia untuk nomor Grup Campuran (1 Putri dan 2 Putra) Performance. (ANTARA/hm16)

 

Related Articles

Latest Articles