Jakarta, MISTAR.ID
Anthony Sinisuka Ginting menjelaskan permasalahan yang dihadapi pada laga semifinal India Open 2023 saat melawan Kunlavut Vitidsarn.
Ginting yang menjadi unggulan keenam kalah 25-27 dan 15-21 dari Vitidsarn yang merupakan unggulan kedelapan.
Capaian Ginting menembus babak semifinal jauh lebih baik ketimbang sepekan lalu saat terhenti di babak perempat final.
Hanya saja dahaga juara dari sektor tunggal putra masih belum bisa terhapus karena Ginting dan Jonatan Christie sama-sama terhenti di babak semifinal India Open 2023.
Baca juga:Anthony Ginting Raih Tiket Perempat Final Malaysia Open 2023
Dalam laga melawan Vitidsarn, Ginting cukup menyesali kekalahan pada gim pertama yang cukup alot.
“Tadi itu permainannya sangat ketat. Perlu berjuang keras untuk bisa mendapatkan setiap poin. Seandainya gim pertama bisa menang, tentu akan memengaruhi performa lawan. Hanya saya kurang detil di poin-poin terakhir,” ujar Ginting dikutip dari rilis resmi PBSI.
“Tadi meski sempat memimpin di gim pertama, sebelum angka 21 itu belum selesai. Lawan juga bermain sabar dan tidak banyak melakukan kesalahan sendiri. Cuma memang tidak mudah rasanya untuk mendapatkan setiap poin,” katanya menambahkan.
Secara keseluruhan Ginting merasa nyaman bermain di India Open 2023 sejak babak pertama hingga semifinal, terlebih berkat keberadaan penonton yang mendukungnya.
Baca juga:Chico Lolos ke Babak Kedua Malaysia Open Susul Jojo dan Ginting
“Selama seminggu di sini, saya tetap merasa senang dengan performa saya. Setelah ini tentu tetap ada evaluasi. Apalagi setelah ini masih ada turnamen Indonesia Masters di Jakarta.”
“Terima kasih kepada penonton yang terus mendukung saya. Dari awal sampai hari ini terus mendukung saya. Saya sangat senang dengan dukungan penonton di sini,” tutur Ginting. (cnn/hm06)
