17.2 C
New York
Sunday, September 29, 2024

Warga Hutabayu Raja Mengeluh, Bertahun Jalan Rusak Parah Dibiarkan Pemkab Simalungun

Simalungun, MISTAR.ID

Sejumlah ruas jalan di Kecamatan Hutabayu Raja, Kabupaten Simalungun sudah puluhan tahun mengalami rusak parah. Keadaan itu membuat warga mengeluh dan kecewa karena jalan tak kunjung diperbaiki.

Kondisi jalan yang terdampak rusak parah mulai dari Simpang Rhininggol Nagori Silakkidir, Nagori Raja Maligas Satu, Nagori Raja Maligas, sampai Nagori Bahal Batu. Keadaan jalan sangat memprihatinkan, nyaris tak bisa dilalui jika musim hujan.

Krismon Sinaga (35) warga setempat mengatakan akibat kerusakan jalan tersebut. Beberapa nagori yang memiliki akses menuju jalan rusak tersebut seperti terisolir. Sehingga bagi warga yang hendak berbelanja ke Perdagangan dan Kota Pematang Siantar sangat kesulitan.

Baca juga: Kerusakan Irigasi di Hutabayu Raja Diperbaiki, Proses Permanen Menunggu Kebijakan Dinas Pertanian Provinsi

Bukan hanya itu, dampak kerusakan jalan juga telah mempengaruhi kelancaran ekonomi masyarakat di daerah itu sendiri. Ongkos angkutan hasil bumi seperti padi, kelapa sawit, jagung dan ubi kayu menjadi naik dari biasanya.

“Warga di sini rata-rata mata pencaharian sebagai petani. Kami benar-benar menjerit merasakan kesulitan akibat kerusakan jalan ini,” ujar Krismon warga setempat kepada Mistar.id Rabu (28/6/23) sore.

Sambungnya, kerusakan jalan di Nagori Raja Maligas sekitarnya sudah berlangsung cukup lama, bahkan sudah puluhan tahun.

Baca juga: Ditipu Rp722 Juta, Asosiasi Pengusaha Pupuk Bersubsidi Hutabayu Raja Resmi Laporkan Oknum Distributor

Hal senada diungkapkan salah seorang pemuda setempat Tumbur Manurung (24). Dirinya mengaku sangat kecewa melihat kinerja Bupati dan Pemkab Simalungun yang tidak ada kepedulian kepada masyarakat Hutabayu Raja.

“Seperti kubangan kerbau jalan menuju kampung halaman ku bang. Apakah memang betul Pemkab Simalungun tidak peduli lagi melihat masyarakat Hutabayu Raja?” ungkapnya.

Sementara, sejumlah supir angkutan umum juga mengeluhkan kerusakan jalan Hutabayu Raja. Mereka menilai, tidak ada kepedulian terhadap kerusakan jalan itu.

Baca juga: Petani Milenial Simalungun Keluhkan Jalan Rusak dan Pupuk Bersubsidi Mahal ke Airlangga

“Padahalkan bang, trayek kami Siantar-Maligas dan setiap hari melewati jalan yang rusak,” sebut para supir angkot.

Jalan mempunyai peranan yang sangat penting dalam memperlancar perekonomian dan mendukung perkembangan sosial dalam pembangunan suatu daerah. Sehingga taraf hidup masyarakat akan meningkat lebih baik lagi. (Abdi/hm21).

Related Articles

Latest Articles