Jika Tak Mampu Kerja Maksimal, Kadis PU Harus Diganti
jika tak mampu kerja maksimal kadis pu harus diganti
Simalungun, MISTAR.ID
Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Simalungun dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), melakukan pembahasan KUA dan PPAS APBD Tahun 2021 di ruang Banggar DPRD Simalungun, Rabu (4/11/20).
Dalam pembahasan tersebut, anggota DPRD yang masuk dalam badan anggaran, meminta Pemerintah Kabupaten Simalungun melakukan pemerataan pembangunan di Kabupaten Simalungun.
Anggota DPRD Kabupaten Simalungun dari Partai Hanura, Esron Simbolon dalam kesempatan itu mengungkapkan kekesalannya terhadap Dinas PU Bina Marga Simalungun. Menurutnya, Dinas PU Bina Marga Kabupaten Simalungun sama sekali tidak memperhatikan kondisi jalan di Kecamatan Bosar Maligas.
Baca juga: Jalan Provinsi Di Simalungun Banyak Rusak
“Saya mau sampaikan, di Kecamatan Bosar Maligas banyak manusia di sana, bukan banyak lembu. Yang namanya manusia, butuh menikmati pembangunan. Jadi, tolong jalan-jalan yang di Bosar Maligas untuk diperhatikan,” ucapnya dalam Rapat Pembahasan KUA-PPAS 2021.
Selain mendapat sorotan dari Esron Simbolon, Kepala Dinas PU Bina Marga Benni Saragih juga dapat peringatan keras dari Ketua Fraksi Gerindra Bona Uli Rajagukuguk. Menurut Bona Uli, Dinas PU Simalungun tidak melakukan pengawasan yang ketat terhadap pembangunan jalan yang ada di Kabupaten Simalungun.
“Kami minta ke Dinas PU ketika ada kegiatan, kegiatan pekerjaan terkhusus jalan, kami minta Dinas PU agar serius untuk melakukan pengawasan terhadap kegiatan tersebut,” ucap Bona Uli Rajagukguk.
Bona juga mengungkapkan, bahwa jalan-jalan yang sudah dibangun oleh Dinas PU Bina Marga Simalungun, khususnya di Dapil V, cepat rusak. Seperti parit penampung air dan hotmix yang cepat terkelupas.
“Sebenarnya sia-sia kita bagusi jalan, kita kasih anggaran, tidak beberapa lama, jalan yang baru dibangun tidak bisa digunakan lagi, baik itu parit untuk penampungan air, maupun hotmixnya. Ini berulang-ulang terjadi,” terangnya. Bona Uli juga meminta agar Kepala Dinas PU Bina Marga Benni Saragih diganti, jika tidak mampu atau tidak bisa bekerja secara maksimal.(roland/hm09)
PREVIOUS ARTICLE
Dua Lagi Petugas Medis Gugur Akibat Covid-19