Simalungun, MISTAR.ID
Untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat saat berkendara di momen perayaan libur Idul Fitri 1445 H, Kapolres Simalungun AKBP Choky Sentosa Meliala turut ambil bagian dalam pengaturan arus lalu lintas pada malam hari Sabtu (13/4/24), di Pos Pelayanan Pantai Bebas, Jalan SM Raja, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon.
Kata Choky, pengamanan lalu lintas dimulai pukul 23.30 WIB dan berlangsung hingga selesai. Hal itu kata kapolres, untuk memastikan keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas selama periode perayaan Idul Fitri di wilayah Simalungun, sehingga masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan tenang dan lancar.
“Operasi Ketupat Toba 2024 dilaksanakan untuk memastikan masyarakat dapat melaksanakan ibadah dan perayaan dengan tenang tanpa khawatir akan keamanan dan ketertiban di jalan,” jelasnya.
Dijelaskannya, terjadi peningkatan jumlah kendaraan secara signifikan selama masa arus balik. Menurutnya, kondisi itu membutuhkan manajemen dan pengaturan arus lalu lintas yang ekstra dari pihak kepolisian untuk meminimalkan kemacetan serta menghindari kecelakaan.
Baca juga:Â Arus Balik Lebaran, Volume Kendaraan Meningkat di Simpang Kampung Keling Tebing Tinggi
“Sesuai amatan kepolisian, terjadi peningkatan jumlah kendaraan yang signifikan selama masa arus balik Idul Fitri tahun ini. Hal ini mendorong kami untuk terus hadir dan memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat dan memastikan setiap perjalanan arus balik dapat berjalan aman, lancar, dan tanpa hambatan,” katanya.
Selain itu, kapolres juga mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap mengikuti arahan petugas di lapangan demi keselamatan bersama.
“Menjaga kecepatan kendaraan dalam batas aman, serta memastikan kendaraan dalam kondisi baik sebelum berangkat. Pelaksanaan Ops Ketupat diharapkan memiliki dampak positif terhadap kelancaran arus kendaraan dan mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas selama perayaan Idul Fitri di Simalungun,” kata Choky.
Dia menambahkan, pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan situasi darurat di jalan, termasuk penjagaan di titik strategis yang diperkirakan akan menjadi bottleneck atau titik kemacetan.
Baca juga:Â Diperkirakan Puncak Arus Balik Lebaran 2024 di Minggu-Senin
“Kami berharap, dengan upaya ini, arus balik Idul Fitri dapat berlangsung dengan lancar dan aman. Kami juga mengajak masyarakat untuk bekerja sama, mengikuti arahan dari petugas di lapangan, dan selalu memprioritaskan keselamatan dalam berkendara,” tutup Choky. (Indra/hm20)
