Pematang Siantar, MISTAR.ID
Warga sekitar Simpang Dua, Jalan DI Panjaitan, Kecamatan Siantar Marimbun menyaksikan kecelakaan lalu lintas sebanyak 3 kali dalam sehari yakni pada Kamis (21/3/24). Titik lokasi diketahui berjarak beberapa meter.
Pertama yaitu truk fuso yang diduga mengalami rem blong menghantam empat kendaraan, seorang korban dilarikan ke rumah sakit. Kemudian menjelang malam hari, satu unit mini bus Honda CR-V kecelakaan tunggal hanya beberapa meter dari lokasi sebelumnya.
Honda CR-V BK 1095 AAU warna silver itu ditumpangi dua orang melaju dari arah Parapat menuju Kota Siantar. Sopir diduga tidak melihat adanya beton pembatas jalan dan langsung menabraknya hingga mobil terbalik. Beruntung seluruh penumpang selamat.
Baca juga:Â Kecelakaan di Simpang Dua Siantar Kembali Terjadi, Dua Unit Mobil Tabrak Pembatas Jalan
Peristiwa yang diakibatkan beton pembatas jalan juga kembali terjadi hanya berselang satu jam kemudian. Dua unit mobil Toyota Fortuner dan Toyota Rush bertabrakan usai salah satunya menabrak pembatas jalan. Dua penumpang Toyota Fortuner dikabarkan dibawa ke rumah sakit.
Salah seorang warga, M Silalahi mengaku pemandangan serupa kerab dialami warga sekitar. Salah satu faktor penyebab yaitu beton pembatas jalan yang tampak gelap.
“Lihatlah gak ada lampu mengarah ke pembatas jalan itu. Supir banyak mengeluh tidak melihatnya sewaktu malam hari,” katanya.
Silalahi mengaku, ia dan warga lainnya telah berulang kali meminta pemerintah menyingkirkan pembatas jalan tersebut. Namun hingga banyak memakan korban, deretan beton itu tak kunjung dihilangkan.
“Udah capek kami meminta itu,” sebutnya. (gideon/hm17)
