Pematang Siantar, MISTAR.ID
Manajemen bersama pimpinan Rumah Sakit (RS) Vita Insani Kota Pematang Siantar melakukan ‘upa-upa tondi’ kepada seluruh pasien pasca musibah kebakaran salah satu ruangan di lantai 5 gedung rumah sakit tersebut, Selasa (4/7/23).
Humas RS Vita Insani Pematang Siantar, Sutrisno Dalimunthe menjelaskan kegiatan ‘upa-upa tondi’ bertujuan untuk mengembalikan tondi (semangat) terhadap pasien dan keluarga pasien atas musibah kebakaran.
“Manajemen bersama pimpinan RS Vita Insani Pematang Siantar melakukan ‘upa-upa tondi’ ini sebagaimana tradisi kita di Siantar-Simalungun. Kegiatan ini dikenal dengan istilah paulak tondi (mengembalikan semangat-red),” ujar Sutrisno saat melakukan konferensi pers di RS Vita Insani, Jalan Merdeka, Kota Pematang Siantar.
Dikatakannya, pemberian ‘upa-upa tondi’ juga dilakukan kepada para perawat yang bertugas saat itu.
Baca juga: Kebakaran RS Vita Insani Buat Pasien Panik, Lansia di IGD Meninggal
“Upa-upa tersebut diberikan pada semua pasien dan perawat yang ada di rumah sakit Vita insani Pematang Siantar. Mulai dari lantai satu hingga lima. Ada sekitar 160 pasien yang diberikan upa-upa ini,” jelas Sutrisno.
Kegiatan upa-upa tondi, kata Sutrisno, terbagi atas 4 kelompok. Untuk tim pertama dipimpin Direktur Pelayanan Medis dan Keperawatan RS Vita Insani, dr Jonas Bangun. Lalu, tim kedua dipimpin HRD, dr Harlen Saragih. Tim ketiga dipimpin Direktur Umum dr Angel Sibarani dan tim keempat dipimpin Kepala Bidang Keperawatan, Dona Sinaga.
Salah satu pasien rawat inap di lantai dua, ruang Cendana RS Vita Insani, Boru Sitorus merasakan momen spesial tersebut. Ia mengaku terharu atas perhatian dan sambutan yang diberikan oleh para tim medis, manajemen bersama pimpinan RS Vita Insani kepada pasien.
“Kami berterima kasih atas perhatian pimpinan dan semua pihak dari RS Vita Insani. Momen ini memberikan semangat tersendiri bagi kami atas kejadian musibah kebakaran semalam. Tim medis melakukan berbagai upaya dalam penanganan, baik ketika melakukan evakuasi dengan suasana penuh kekeluargaan,” ungkap Boru Sitorus.
Baca juga: BPSK Putuskan Orang Tua Pasien Anak RS Vita Insani Bayar Perobatan Rp6 Juta
Pantauan mistar.id, Selasa (4/7/23), saat di lokasi, terlihat pelayanan sudah kembali normal dan pasien yang dievakuasi saat kebakaran terjadi sudah kembali ke ruang perawatan. (Yetty/hm20)
