11.5 C
New York
Thursday, May 2, 2024

Pasca Pencoblosan Pilkada, Pasien Suspek Covid-19 Siantar Melonjak Tajam

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Angka pertamahan pasien suspek Covid-19 di Kota Pematangsiatar sangat menejutkan. Dari update data Covid-19 tertanggal 7 Desember 2020, pasien suspek Covid-19 hanya tinggal 17 orang, namun update data terbaru tanggal 12 Desember 2020 atau tiga hari pasca pencoblosan Polkada, angkanya melonjak tajam menjad 39 orang.

Seperti disampaikan Sekretaris Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pematangsiantar, Daniel Siregar, ketika dikonfirmasi mengenai update data Covid-19, Minggu (13/12/20). “Sejak tanggal 7 Desember 2020, pasien suspek covid-19 terus bertambah,” ujarnya.

Tanggal 7 Desember 2020, kata Daniel, sudah tinggal 17 orang. “Kemudian, sesuai data tertanggal 8 bertambah 1 orang, menjadi 18 orang. Tanggal 9 naik lagi menjadi 22 orang. Tanggal 10 menjadi 23 orang, lalu tanggal 11 menjadi 32 orang, data terakhir semalam naik lagi menjadi 39 orang,” bebernya.

Baca Juga: Pasien Sembuh Covid-19 Bertambah 8 Orang Di Simalungun

Atas pertambahan pasien suspek Covid-19 yang cukup signifikan itu, Daniel mengajak masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. “Ayo patuhi protokol kesehatan, perbanyak mengkonsumsi buah-buahan yang mengandung vitamin C dan hindari jam kerja yang berlebih,” cecarnya.

Disinggung mengenai pasien postif terkonfirmasi Covid-19, Daniel bilang perkembangannya fluktuatif. “Tertanggal 9 kemarin, pasien positif yang dirawat tinggal 46 orang. Tanggal 10 menjadi 49 orang. Selanjutnya, sesuai data tertanggal 11, naik lagi menjadi 57 orang. Namun perkembangan data terakhir, yakni tertanggal 12, jumlah pasien positif turun menjadi 54 orang. Jadi fluktuatif,” tukasnya.

Baca Juga: AS Ciptakan Alat Tes Swab Baru Covid-19, Hasilnya 20 Menit dan Sangat Akurat

Mengenai pasien suspek dan pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia, dijelaskan Daniel, pasien suspek Covid-19 yang meninggal dunia masih tetap berjumlah 15 orang. Sedangkan pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia totalnya sudah sebanyak 13 orang. “Sebelumnya pasien positif yang meninggal dunia itu sebanyak 12 orang, tapi pada tanggal 9 desember menjadi 13,” tutupnya.(ferry/hm02)

 

Related Articles

Latest Articles