Pematangsiantar, MISTAR.ID
Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Pematangsiantar yang diberi nama MaPeS, di lantai 3 Ramayana Department Store, Jalan Sutomo, kini masuk tahap pengerjaan.
“Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) yang mengerjakan tempatnya, sekarang lagi dipegang mereka,” kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), Soefie M Saragih, Kamis (25/4/24).
Menurut Soefie, pihaknya hanya menyelesaikan prosedur internal proyek berbiaya Rp2 miliar tersebut. “Ada bagiannya masing-masing. Kami cuma menyelesaikan SOP-nya, nanti gimana sudah di dalam,” ucapnya.
Baca juga:Â 3 Bulan Pasca Diresmikan Wali Kota Susanti, MaPeS Belum Juga Beroperasi
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (BP3D), Dedi Idris Harahap menyampaikan MPP merupakan salah satu kebijakan nasional.
“Rencana tahun ini dilaunching, kita buka. Gimana agar masyarakat itu cepat menerima pelayanan publik dan berkualitas. Berkualitas yang dimaksud salah satunya lokasinya nyaman, bisa satu tempat,” katanya dari seberang telepon.
Menyoal anggaran MaPeS, kata dia, tersebar di beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar.
“Marena MPP ini kan menyatukan beberapa pelayanan publik, di antaranya Disdukcapil, Dinas PMPTSP maupun pelayanan-pelayanan lembaga vertikal lainnya,” ucapnya.
“Jadi, untuk pembangunan tempat atau gerai mall-nya itu ada di Dinas PUTR. Kemudian di Dinas PMPTSP-nya untuk peralatan, sarana dan prasarana, seperti jaringan, listrik dan sebagainya,” katanya menambahkan.
Baca juga: Mal Pelayanan Publik Siantar Diresmikan, Diberi Nama ‘MaPeS’
Terpisah, Kepala Bidang Tata Ruang dan Bangunan PUTR, Henry John Musa Silalahi menyebut proses pengerjaan sudah dimulai setelah Idul Fitri 2024 kemarin.
“MPP lagi pengerjaan, sudah proses pekerjaan di lapangan. Karena habis lebaran kemarin, mereka baru menyiapkan lahannya. Setelah lebaran dimulainya pekerjaan,” jelas Musa singkat.
Diketahui, Wali Kota Susanti Dewayani meresmikan MPP pada Senin (11/9/23) lalu. Peresmian tersebut guna mempermudah dan meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat dalam satu satu atap.
Susanti mengatakan, nama MaPeS sengaja dicetuskannya agar terdengar familiar dan bermakna bahagia. (Jonatan/hm22)
