Pematang Siantar, MISTAR.ID
Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Pematang Siantar, Pariaman Silaen, menyebut bahwa pihaknya saat ini sedang mengumpulkan data warga yang terdampak hujan yang disertai dengan angin kencang yang terjadi pada hari Sabtu 6 Agustus 2022. Kemudian, akan dikirim ke Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI) agar mendapatkan bantuan.
“Saat ini kami akan mengumpulkan data akurat by name by address terkait kejadian kemarin yang menimpa warga di tiga lokasi, yaitu Siantar Barat, Utara, dan Timur untuk diteruskan ke Kemensos RI,” kata Pariaman Silaen saat wawancara di ruang kerjanya, pada Selasa (9/8/22).
Sejauh ini, katanya, data akurat by name by address terhadap warga, masih dalam proses pengumpulan oleh tim kami di lapangan. Di samping itu, pihaknya terus berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan kecamatan dari titik-titik lokasi tempat bencana.
Baca juga:409 Rumah di Siantar Rusak Akibat Diterjang Angin Puting Beliung
“Data yang sudah masuk pada kami itu ada sekitar 400 an warga yang terdampak dari bencana hujan dan angin kencang kemarin. Dan terkahir kami dapat data ada sekitar 20 kepala keluarga di jalan sekitar Ade Irma Suryani,” jelas dia.
Hingga saat ini, lanjut Pariaman, pihaknya masih terus mengumpulkan data warga yang terkena bencana kemarin. Ia pun berharap pada kelurahan maupun kecamatan agar data tersebut secepatnya diberikan ke Dinsos P3A Pematang Siantar.
Jika data sudah terkumpul dan langsung kita kirim Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI), maka bantuan akan secepatnya datang ke warga tersebut.
“Kami mau data dari warga tersebut, bukan kondisi wilayah tempat kejadian. Jadi, masih ada data yang belum komplit diberikan pada kami. Sehingga, kami perlu lagi untuk mendata ulang,” ujar Pariaman.
Kapan biasanya, bantuan Kemensos tersebut dapat turun ke warga yang terkena musibah?
Baca juga:Plt Wali Kota Siantar Pergi ke Padang, Data Korban Puting Beliung Belum Jelas
Pariaman menjawab, bahwa bantuan dari kemensos tersebut akan turun setelah laporan data sudah dikirim. Lalu, perwakilan kemensos melalui UPTD Bahagia di Medan akan turun ke Kota Pematang Siantar.
“Tergantung laporan dari kelurahan dan kecamatan. Biasanya, kalau laporan sudah kita kirim, pihak Kemensos RI melalui UPTD Bahagia akan turun langsung, bisa 2 hari sudah terealisasi. Pihak kemensos lah yang menentukan warga yang mana berhak mendapatkan bantuan,” katanya. (yetty/hm06)
