11.6 C
New York
Sunday, April 28, 2024

BPKPD Siantar: Tak Ada Penyertaan Modal untuk PD PAUS

Pematangsiantar, MISTAR.ID

Badan Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Kota Pematangsiantar menegaskan bahwa tidak ada penyertaan modal untuk Perusahaan Daerah Pembangunan dan Aneka Usaha (PD PAUS).

Sebelumnya, perusahaan daerah itu diketahui melayangkan permohonan berbentuk proposal ke Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar.

“PD PAUS tidak mendapatkan penyertaan modal. Menyangkut penilaian layak tidaknya mendapatkan penyertaan modal itu berada di BPKPD,” kata Kabag Perekonomian Sekretariat Daerah Kota, Hendra Simamora, Senin (12/2/24).

Baca juga: Pasca Hasil Audit PD PAUS, Perusahaan Dipertahankan

Diketahui sebelumnya, PD PAUS berencana menjalankan sejumlah program kerja. Di antaranya menjadi agen LPG dan Reklame. Hal itu bertujuan agar keuangan perusahaan membaik secara perlahan setelah permohonan proposal tersebut segera dieksekusi Pemko Pematangsiantar.

Kepala BPKPD, Arri Sembiring membeberkan penyertaan modal harus masuk di dalam pembahasan Peraturan Daerah (Perda) yang sudah disepakati bersama.

“Penyertaan modal itu harus masuk ke dalam pembahasan di DPRD dan harus diperdakan ke dalam APBD. Jadi kalaupun dimasukkan ke BPKPD, tetap harus dimasukkan ke dalam tahapan pembahasan APBD,” ucapnya.

Hingga saat ini, Wali Kota Pematangsiantar Susanti Dewayani, mengatakan pihaknya masih menunggu hasil keputusan dari Inspektorat menyoal tindak lanjut PD PAUS.

Seperti diketahui, kondisi perusahaan daerah itu kini sangat memilukan hingga terancam ditutup.

Baca juga: Tindak Lanjut PD PAUS, Wali Kota Tunggu Final Inspektorat

“(Berkasnya) sedang dibawa Inspektorat juga, pokoknya sedang kami benahi,” ungkap Susanti, belum lama ini.

Sebagai informasi, Dewan Pengawas (Dewas) PD PAUS Hery Silitonga, mengaku pihaknya diminta memperbaiki sejumlah administrasi termasuk catatan piutang yang ditinggalkan Herowhin Sinaga selaku Direktur Utama sebelumnya.

“Seputaran itulah (catatan piutang). Makanya sekarang ini kami lagi memperbaiki itu semua. Mudah-mudahan perusahaan ini bisa berjalan,” ucapnya, Selasa (12/12/23) lalu. (Jonatan/hm22)

Related Articles

Latest Articles