Simalungun, MISTAR.ID
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Keliling kini menggunakan Pelayanan Mobile Customer Service (MCS). Kepala Bagian Mutu Layanan Kepesertaan BPJS Cabang Pematangsiantar, Maulina Hutajulu mengatakan BPJS Keliling itu melayani masyarakat dan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) setiap hari kerja.
BPJS Keliling berpindah-pindah di 4 wilayah, seperti Kota Pematang Siantar, Kabupaten Simalungun, Kabupaten Toba Samosir, dan Kabupaten Samosir.
“Program ini sangat membantu masyarakat yang kesulitan datang ke kantor BPJS Kesehatan karena berbagai alasan, seperti jarak, transportasi, atau keterbatasan fisik. Pelayanan yang lebih bersifat jemput bola. Seperti kemarin kami berkunjung ke Kantor Camat Bandar, Jalan Radjamin Purba, Perdagangan I, Kabupaten Simalungun,” ujar Maulina kepada mistar.id, Jumat (15/3/24).
Dengan kehadiran BPJS Keliling itu, menurutnya pelayanan kesehatan menjadi lebih cepat dan mudah untuk menjangkau peserta JKN. Pihaknya juga bisa langsung mengedukasi masyarakat secara langsung. Khususnya masyarakat yang tinggal jauh dari pusat kota untuk mendapatkan akses pelayanan yang lebih mudah.
Baca juga: BPJS Kesehatan jadi Salah Satu Syarat Urus SKCK, Termasuk Siantar?
Alhasil tak tanggung-tanggung, ucap Maulina, Kehadiran layanan BPJS Keliling Cabang Pematangsiantar disambut antusias warga Perdagangan I Kabupaten Simalungun dan dimanfaatkan mereka untuk berbagai macam keperluan administrasi.
“Bahkan, selama 2023 BPJS Keliling sudah melayani hampir 7.000 masyarakat pada semua segmen, diantaranya untuk pendaftar segmen mandiri mencapai 2000-an,” ungkapnya.
Maulina menambahkan, layanan yang diberikan seperti pendaftaran kepesertaan Program JKN, perubahan data kepesertaan, pengecekan status kepesertaan, permintaan informasi sampai dengan penyampaian pengaduan dan keluhan yang dirasakan oleh masyarakat yang ada di Perdagangan, Kabupaten Simalungun.
“Pelayanan yang disediakan pada BPJS Keliling tidak jauh beda dengan pelayanan di kantor cabang. Selain itu, kami juga siap bekerjasama dengan stakeholder, terutama yang di pelosok, jauh dari kantor cabang,” kata Maulina.
