Pematang Siantar, MISTAR.ID
Menager Taman Hewan Pematang Siantar, Bayu Anggriawan meminta agar masyarakat dalam merayakan malam pergantian tahun untuk tidak mengarahkan petasan diatas kawasan Taman hewan, Sabtu (31/12/22).
“Kalau mati kurang tahu ya, cuman stres saja. Kita meminta kepada masyarakat agar tidak mengarahkan petasan diatas kawasan Taman Hewan. Kalau di atas tidak boleh ya, cuman kalau dipinggir boleh-boleh saja,” ujar Bayu dikonfirmasi, Sabtu (31/12/22).
Lanjut Bayu kembali, saat ini terdapat beberapa satwa di Taman Hewan yang sedang hamil. Maka pihaknya berupaya menjaga satwa tersebut agar tidak stres dan mati.
Baca juga:Instruksi Walikota, Resepsi Ditiadakan dan Taman Hewan Siantar Boleh Beroperasi
“Karena banyak satwa bergelantungan, kita juga punya satwa yang istilahnya bunting. Seperti ibu hamil kan harus dijaga-jaga, jadi kita meminta masyarakat untuk tidak mengarahkan petasan ke atas kawasan Taman Hewan. Kalau yang mati mungkin pasti ada tahun lalu,” pungkas Bayu.
Sementara itu juga, Kapolres Pematang Siantar AKBP Fernando juga mengatakan yang sama dengan Bayu Menager Taman Hewan. Dimana tahun lalu, banyak hewan yang stres akibat suara ledakan dari petasan.
“Untuk masyarakat yang merayakan pergantian tahun tdak menyalakan petasan. Banyak terjadi kebakaran rumah karena kurang pengawasan dan juga di Taman Hewan banyak binatangnya yang stres karena petasan,” ujar AKBP Fernando.
Lanjut Fernando kembali, informasi adanya satwa yang stres akibat suara ledakan dari petasan itupun seperti jenis kera setelah pihaknya mendapat surat dari Taman Hewan.
“Kemarin kita dapat surat dari Taman Hewan, untuk jumlah yang mati kita tidak tahu pasti. Cuman satwa yang stress banyak tahun lalu, salah satu jenis satwanya itu kera,” ujar Fernando.
Terpisah, Pemerintah Kota (Pemko) Pematang Siantar melalui Dinas Pariwisata menyatakan tidak menggelar pesta kembang api pada perayaan malam pergantian tahun baru 2023.
“Sama seperti tahun kemarin, tidak ada penyalaan kembang api pada malam perayaan tahun baru 2023 nanti,” ucap Kepala Dinas Pariwisata Kota Pematang Siantar Kusdianto SH, saat dijumpai di ruang kerjanya, pada Selasa (27/12/22).
Dijelaskan Kusdianto, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan satuan kerja (satker) maupun stakeholder terkait yakni dengan Polres Kota Pematang Siantar tentang pengamanan malam tahun baru. Bahwa pada perayaan malam tahun baru tidak boleh memberikan izin keramaian.
Baca juga:Temui DR H Rahmat Shah, Bupati Radiapoh Rencanakan Bangun Taman Hewan di Simalungun
“Berkaitan dengan penyalaan kembang api, ini juga sesuai edaran Kapolri, tidak diperbolehkan. Sudah menjadi imbauan dari pemerintah pusat, akan kami ikuti,” kata Kusdianto.
Kusdianto menambahkan, kebijakan itu dilakukan sesuai dengan aturan teknis dari Kementerian Dalam Negeri nomor 51 tahun 2022. Sebenarnya secara teknis sudah ada keputusan dari Kementerian Dalam Negeri memang tidak memperkenankan penyalaan kembang api dan petasan. (hamzah/hm06).
