Pematangsiantar, MISTAR.ID
Petugas kebersihan Tenaga Harian Lepas (THL) di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kembali mendatangi kantor DPRD pada Rabu (13/3/24) untuk menegaskan lagi tuntutan mereka pada unjuk rasa sebelumnya di depan kantor Wali Kota dan DPRD Kota Pematangsiantar, pada 7 Maret 2024 lalu.
Empat tuntutan terkait dengan peningkatan kesejahteraan yang disuarakan para petugas kebersihan DLH tersebut ditampung langsung oleh Wakil Ketua DPRD Kota Pematangsiantar, Ronald D Tampubolon.
Pada pertemuan di ruang rapat gabungan komisi itu, Masron Butarbutar selaku juru bicara petugas kebersihan menyampaikan, salah satu tuntutan mereka adalah terkait gaji yang selama ini Rp50.000/hari agar dinaikkan menjadi Rp100.000.
Baca juga:Â Cekcok Gegara Ini, Jukir dan Pemotor di Siantar Berurusan di Kantor Polisi
Kemudian soal Tunjangan Hari Raya (THR) yang sebelumnya hanya Rp750 ribu agar dinaikkan mejadi Rp1,5 juta.
Yang ketiga, para petugas kebersihan menuntut agar mereka diberi Jaminan Hari Tua (JHT) dan yang terakhir adalah soal makanan ekstra atau puding.
Menanggapi pemintaan itu, Ronald D Tampubolon– setelah melakukan perhitungan dengan Kepala Bidang (Kabid) DLH Manotar Ambarita–berjanji akan memperjuangkan aspirasi para petugas kebersihan itu di dalam pembahasan Perubahan APBD Tahun 2024.
Pada pertemuan yang dipandu Sekretaris DPRD Eka Hendra itu, Ronad D Tampublon juga berharap agar pemerintah kota menampung anggaran untuk menyediakan alat perlengkapan kerja bagi para pekerja kebersihan.
Baca juga:Â Tembok Miliknya Dirobohkan, Tagor Manik Gugat Pemko ke PN Siantar
Karena, saat ini perlengkapan kerja tersebut dibeli para sendiri oleh petugas kebersihan menggunakan uang dari kantong masing-masing.
Pantauan Mistar, pertemuan yang juga dihadiri Kasat Pol-PP Kota Pematangsiantar Pariaman Silaen, beberapa kali diiringi tepuk tangan para petugas kebersihan yang meyakini bahwa aspirasi mereka telah ditampung dan akan ditindaklanjuti oleh DPRD. (Ferry/hm22)
