10.7 C
New York
Friday, May 10, 2024

Rasionalisasi Anggaran PON Aceh-Sumut Secepatnya Difinalkan

Medan, MISTAR.ID

Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) Wilayah Sumatera Utara (Sumut) tengah melakukan rasionalisasi kebutuhan anggaran penyelenggaraan kegiatan PON ke XXI Aceh-Sumut.

Ini termasuk secepatnya bakal difinalkan dan akan disampaikan ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dikatakan Asisten Administrasi Umum Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, Lies Handayani, rasionalisasi anggaran awalnya sekitar Rp 2 triliun tersebut dilakukan agar lebih efisien dan sesuai dengan kebutuhan yang ada.

Baca juga: Juarai Marcopolo Cup, Tim Voli Putri Pelatda PON Sumut Optimis Raih Medali pada PON Aceh-Sumut 2024

Proses rasionalisasi dilakukan bersama dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), dalam rapat koordinasi (rakor) persiapan rencana kerja dan kebutuhan anggaran penyelenggaraan PON 2024 Aceh-Sumut Wilayah Sumut, di Aula Raja Inal Siregar, kantor Gubernur, Jalan Diponegoro No 30, Kota Medan, pada Kamis (19/10/23).

“Adapun jumlah anggaran yang telah dirasionalisasi nantinya akan disampaikan kepada Presiden pada rapat terbatas selanjutnya. Kita harapka,  secepatnya dapat angka final kebutuhan anggaran yang sudah dirasionalisasi. Setelah ini kita akan sampaikan kebutuhan anggaran wilayah Sumut pada rapat terbatas (ratas) bersama Presiden,” ujar Lies.

Dia juga menyampaikan, Pemprov dan PB PON Sumut telah mempersiapkan segala macam keperluan pekan olahraga terbesar di Indonesia tersebut.

Ini mulai dari renovasi venue, hingga pembangunan venue. Pemprov Sumut sedang membangun beberapa venue menggunakan APBD, antara lain stadion madya, martial arts arena, GOR voli indoor dan arena motor cross.

Baca juga: PSI Sumut Bidik Emas di PON Aceh-Sumut

“Stadion utama juga sudah berjalan, pembangunan stadion utama ini menggunakan APBN, intinya Sumut siap menyelenggarakan PON 2024 ,” kata Lies.

Sekretaris PB PON Wilayah Sumut, Afifi Lubis mengatakan, penyesuaian anggaran mesti dilakukan. Tanpa penganggaran yang sesuai, maka penyelenggaraan tidak akan berjalan sukses. Selain itu, PB PON akan memberikan usaha terbaiknya dalam menyukseskan PON di Sumut.

“Kita akan berusaha yang terbaik, PON ini pun harus menjadi legacy bagi penyelenggara,” sebut Afifi.

Sementara itu, Ketua KONI Pusat, Marciano Norman mengatakan, untuk pembukaan PON masih sesuai dengan rencana yaitu 8 September 2024. Namun menurutnya, tidak menutup kemungkinan akan ada penyesuaian lagi, lantaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak.

Baca juga: Hebat! Tim Esport Indonesia “Siantar Man” Siap Maju Dalam PON Aceh-Sumut 2024

“Waktunya itu September, tanggalnya masih ada penyesuaian, kita akan melakukan penyesuaian sesuai dengan usulan Kemendagri nanti,” ucap Marciano.

Staf Khusus Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Bidang Media dan Politik, Kastorius Sinaga mengatakan, PON Aceh-Sumut merupakan agenda yang sangat penting pada tahun 2024. Menurutnya, PON bisa memberikan kemeriahan setelah Indonesia menyelenggarakan Pemilihan Umum (Pemilu).

“Kita harapkan ini menjadi kemeriahan dan kesuksesan, olahraga bisa menyatukan bangsa. Di sinilah letak posisi Sumut yang menjadi tuan rumah bisa menjadikan PON tidak hanya sebagai kepentingan Sumut saja, melainkan juga bangsa Indonesia,” imbuh Kastorius. (anita/ril)

Related Articles

Latest Articles