Wina, MISTAR.ID
Kekecewaan dilontarkan pembalap Ferrari, Charles Leclerc, usai mengikuti babak kualifikasi Grand Prix (GP) Austria, pada Jumat (30/6/23).
Dirinya kecewa karena tak kalah tipis 0,048 detik dari pembalap Red Bull, Max Verstappen, sehingga tak bisa merebut pole.
Dilansir dari laman resmi Formula 1, pada Sabtu (1/7/23), Leclerc menyatakan, dirinya tak pernah gembira ketika menjadi yang kedua di lintasan balapan. “Saya hanya bahagia ketika sebagai yang pertama di salah satu balapan,” tandasnya.
Baca juga: Bravo! Francesco Bagnaia Juara MotoGP Austria 2022
Leclerc menuturkan, tim telah melakukan berbagai peningkatan dan progress tampak dengan baik saat bertemu dengan juara bertahan asal negara kincir angin itu yang begitu dominan tampil musim ini.
Menurutnya, perubahan itu ada pada bagian lantai dan sayap mobil yang ditungganginya.
Pembalap dari Monako ini mengakui, timnya kehilangan posisi pole dengan sangat tipis, namun harus berpikir logika menilainya dan melihat performa Ferrari sepanjang musim 2023. Menurutnya, kualifikasi terbaik mereka hanya terjadi di GP Baku Azerbaijan.
Baca juga: Dihukum Penalti, Pembalap Ferrari Ini Kesulitan Bersaing di Kandangnya
“Tim sudah bekerja luar biasa dengan berupaya membawa peningkatan ini sedini mungkin ke musim ini. Namun bagaimanapun, tak berhasil meraih pole sepertinya pahit,” paparnya.
Pembalap Ferrari lainnya, Carlos Sainz juga mengaku kecewa, dengan tindakan nya bermain aman pada Q2, usai sejumlah pembalap melihat lap tercepat mereka dihapus karena pelanggaran batas lintasan (track limit).
“Namun secara keseluruhan saya menilai kuat dengan mobil ini melaju cepat sepanjang hari. Untuk Minggu (2/7/23), P3 merupakan tempat yang bagus untuk memulai balapan,” kata Sainz. (antara/hm16)
