11.4 C
New York
Saturday, May 4, 2024

Ada ‘Ancaman’ Cuaca di GP Belgia, George Russell Desak FIA Ambil Keputusan Berani

 Stavelot, MISTAR.ID

George Russell mendesak FIA agar mengambil keputusan ‘berani’ pada Grand Prix Belgia akhir pekan ini, karena ada kekhawatiran hujan akan membahayakan para pembalap di Spa-Francorchamps.

Formula 1 digelar di Spa hanya empat pekan setelah pembalap Dilano van ‘t Hoff tewas pada kecelakaan di Formula Regional European Championship di sirkuit Belgia tersebut.

Van ‘t Hoff (18) terlibat dalam kecelakaan beruntun saat kondisi lap basah di awal Kemmel Straight.

Ada kemungkinan hujan deras akan mengguyur Spa pada Jumat dan Sabtu selama sprint akhir pekan, sehingga kemungkinan besar akan mempengaruhi sesi Kualifikasi, Sprint Shootout dan Sprint sendiri.

BACA JUGA:

Mercedes Tampilkan Ugrade Terbaru di Grand Prix Belgia

“Saat ini kami terus berkomunikasi dengan FIA menyusul meninggalnya Dilano secara tragis di FRECA. Ada dua pertanyaan: Apakah Spa cukup aman? Kemudian, masalahnya adalah kondisi cuaca. Balap mobil selalu akan berbahaya ketika Anda melaju dengan kecepatan tinggi,” kata tutur pebalap Inggris itu kepada Sky Sports.

“Jika harus memberi peringkat risiko dari semua sirkuit, tentu saja Spa adalah salah satu sirkuit berisiko tinggi, bersama Jeddah, Monaco dan dalam beberapa tingkatan, Suzuka. Ditambah lagi dengan kondisi cuaca, semuanya menjadi sangat menantang,” tegasnya.

“Jarak pandangnya, kami sama sekali tidak bisa melihat apa-apa. Cara saya menggambarkannya adalah seperti mengemudi di jalan raya dalam hujan deras dan mematikan penghapus kaca depan. Jadi tidak ada solusi jangka pendek. Saya pribadi berpendapat Spa cukup aman, kita hanya perlu mencari solusi untuk jarak pandang,” lanjut dia.

BACA JUGA:

F1: George Russell Yakin Mercedes Segera Bangkit

“Untungnya, cuaca terlihat lebih baik pada hari Minggu, jadi balapan akan dilanjutkan. Tetapi menyusul kejadian baru-baru ini, saya pikir FIA harus berani dalam mengambil keputusan terkait keselamatan dan jarak pandang.

“Kami semua ingin balapan, tetapi ketika Anda melaju di track lurus dengan kecepatan lebih dari 200 mil perjam dan Anda tidak bisa melihat 50 meter di depan Anda, pasti akan terjadi insiden besar. Jadi, mereka memiliki tanggung jawab besar akhir pekan ini,” tandasnya. (Mtr/hm22)

Related Articles

Latest Articles