Medan, MISTAR.ID
Pelatih fisik PSMS Rony Azani memastikan progres kondisi pemain secara bertahap menunjukkan peningkatan. Hal itu tak terlepas dari intensitas tinggi latihan yang diterapkan tim pelatih pada pemusatan latihan/training camp (TC) yang digelar sejak awal Juli lalu.
“Progresnya sudah terlihat. Apalagi dua pekan terakhir volume latihan kita cukup tinggi, lalu ada pertandingan uji coba,” ujarnya, Minggu (30/7/23).
Rony mengatakan, tim pelatih baru sekali melaksanakan tes VO2Max kepada para pemain, pada pertengahan bulan. Tapi, itu belum potensi maksimal pemain, kedepan latihan akan terus digenjot.
Baca juga:Â Laga Uji Coba, PSMS Medan Menang Telak Lawan Taruna Satria Tebing Tinggi
“Saat running cross country 10 km, para pemain rata-rata menyelesaikannya di bawah 40 menit. Menurut saya itu sudah sangat baik, saat kondisi tidak fresh, karena dua hari sebelumnya mereka uji coba,” ucapnya.
Rony berpesan kepada seluruh pemain untuk lebih profesional dalam menjaga kondisi fisik, mengingat kick-off Liga 2 semakin dekat. Hal itu bukan hanya dalam latihan saja, tapi juga dalam hal istirahat dan nutrisi yang dikonsumsi, baik di dalam mess maupun di luar.
“Itu sangat mempengaruhi performa pemain dalam pertandingan,” katanya.
Baca juga:Â Kontrak 18 Pemain, PSMS Medan Bakal terus Menambah Amunisi Baru
Menurut pelatih berlisensi B AFC itu menjelaskan, jika latihan berat tapi nutrisi dan istirahat tidak terpenuhi, tentu saja performa tidak akan maksimal.
“Intinya kita hanya menjaga mereka di lapangan, kalau di luar selebihnya itu profesionalitas mereka dan harus lebih ditingkatkan kembali. Jangan sampai yang kita bagun selama ini jangan jadi sia-sia,” pesannya. (Ial/hm21).
